Sukses

Beauty

3 Kebiasaan Makan Penyebab Kegemukan

Vemale.com - Apakah makan banyak akan menyebabkan kegemukan? Tidak selalu, semua itu tergantung pilihan menu makanan Anda. Berat badan Anda tidak akan naik sekalipun dalam sehari Anda menghabiskan 1 kg apel segar, tetapi berat badan Anda akan meroket tajam bila mengganti apel segar tersebut dengan keripik kentang dalam jumlah yang sama. Termasuk makanan manis, kue kering, minuman bersoda dan makanan lain penuh gula, garam dan kalori. Dalam buku Cause and Effect in Childhood Obesity yang ditulis oleh J. Michael Wieting, DO, MEd dituliskan bahwa penyebab dari kegemukan yang terus meningkat adalah kebiasaan makan yang sangat buruk. Sebagai dampaknya, mereka lebih dekat pada penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, stroke, hingga serangan jantung. Masih banyak lagi penyebab kegemukan yang lain, tetapi inilah 3 kebiasaan makan yang membuat banyak orang menjadi gemuk. 1. Couch Potato Lifestyle Kebiasaan ini dapat diartikan sebagai kebiasaan untuk terus makan selagi menonton televisi. Ketika seseorang sedang menatap layar televisi dan menikmati acara yang sedang ditayangkan, mereka seringkali melengkapi kegiatan tersebut dengan menyertakan beberapa camilan sekalipun mereka tidak membutuhkannya. Pada saat Anda menonton, Anda tidak akan menghitung seberapa banyak makanan yang telah masuk ke dalam perut Anda, dan kebanyakan orang akan makan dalam porsi yang banyak tanpa disadari saat menonton televisi. Selain itu, pemilihan snack yang tampaknya ringan memperparah kondisi Anda. Kue kering, keripik, minuman bersoda, pizza dan setumpuk makanan tak mengenyangkan tetapi tinggi kalori. 2. Menjadi Seorang Junk Food Junkie Junk food, Anda pasti sudah tahu makanan apa saja yang masuk dalam kategori ini. Makanan cepat saji menjadi salah satu junk food yang disukai seluruh kalangan dan semua umur. Dengan penampilan yang menarik, tekstur yang menggiurkan dan rasa yang sangat enak, makanan ini dengan mudah membuai lidah dan menjadi salah satu makanan tidak sehat yang membuat Anda kecanduan. Junk food adalah makanan yang dilapisi dan mengandung kombinasi 'sempurna' lemak, gula, garam dan dengan rasanya yang lezat membuat Anda tidak sulit mengunyah untuk memasukkannya lagi dan lagi sekalipun tidak lapar. Semakin sering Anda mengonsumsi junk food, maka Anda akan memiliki gizi yang buruk (sekalipun tubuh Anda tampak gemuk). Dengan jumlah vitamin dan mineral yang kurang, Anda hanya memasukkan kalori pada tubuh Anda. 3. Binge Eating Binge di sini bukan berarti mabuk-mabukan dengan minum alkohol, tetapi kebiasaan untuk makan gila-gilaan saat seseorang dihinggapi masalah atau stres. Misalnya saja saat setumpuk pekerjaan datang bertubi-tubi, secara tidak sadar Anda memasukkan bergalon-galon es krim untuk mendinginkan kepala Anda. Atau... Anda menemukan kekasih selingkuh dengan sahabat baik Anda, maka sembari menangis, Anda secara tidak sadar telah memasukkan beberapa kantung keripik kentang, kue kering, muffin dan lain sebagainya. Kebiasaan makan yang tidak disadari ini membahayakan, karena makanan yang tinggi lemak, gula dan kalori terlanjur masuk ke dalam tubuh hanya karena emosi, sebenarnya Anda tidak lapar pada saat melakukannya. Jika hal ini terus terjadi saat Anda mengalami tekanan, maka sudah berapa kalori yang Anda tumpuk? Untuk menghindari hal tersebut, Anda harus mulai mengerem kebiasaan untuk mengalihkan emosi Anda pada makanan, karena dampak dari kebiasaan ini akan memperburuk keadaan Anda. Dari ketiga kebiasaan buruk tersebut, yang harus Anda perhatikan adalah pemilihan menu makanan Anda. Pada saat menonton televisi, Anda bisa memilih makanan lain yang berkalori rendah tetapi menyehatkan. Begitu juga pada saat Anda stres, pilih makanan rendah kalori yang justru bisa membantu menurunkan kadar stres Anda. Demikian halnya dengan junk food, semakin banyak Anda mengonsumsi makanan segar seperti sayur dan buah, maka tubuh Anda akan di-set ulang untuk memilih makanan yang sehat. [initial] Camilan Lezat & Sehat Untuk Teman Menonton TV Ini Dia Cara Meredakan Binge Eating 6 Makanan Lezat Yang Jahat Untuk Kesehatan
(vem/wsw)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

    Loading