Sukses

Beauty

Mengapa Terapi Jiwa Efektif Sebagai Obat Kanker Darah?

Ketika mendengar leukimia, orang-orang pasti langsung berpikir mengenai kemoterapi, transplantasi sum-sum tulang belakang, dan serangkaian obat kanker darah yang harus diminum atau disuntikkan secara rutin. Padahal, jiwa pun perlu mendapatkan perhatian khusus demi menunjang kesembuhan fisik, lho.

Sebenarnya, selama tubuh fisik pasien mendapatkan perawatan dan terapi kanker darah, pikiran pun ikut menentukan hasil perawatan tersebut dengan caranya sendiri. Mungkin, Anda berpikir bahwa hal ini hanyala sugesti belaka dan tidak bisa dibuktikan secara ilmiah. Namun, kekuatan jiwa dan pikiran ini justru sudah diakui oleh berbagai pusat kesehatan dunia, lho.

Contohnya saja, Pusat Perawatan Kanker Amerika yang menyediakan program kesehatan tubuh dan pikiran bagi para pasiennya. Dilansir dalam cancercenter.com, rumah sakit ini menyatakan bahwa banyak penderita kanker yang mengalami kecemasan, depresi, dan tekanan psikologis lain, dimana hal tersebut berpengaruh pada sistem imun, pencernaan, jam tidur, dan kemampuan konsentrasi mereka. Padahal, seperti yang Anda ketahui, kekuatan sistem imun sangat diperlukan dalam proses melawan sel-sel leukimia.

Terapi untuk tubuh dan pikiran sendiri mempunyai dampak nyata yang sangat positif untuk mengurangi gejala-gejala efek samping kemoterapi pada penderita leukimia, seperti mual, gangguan tidur, pusing, dan siksaan rasa sakit pada sendi atau bagian-bagian tubuh lainnya. Sehingga, para pasien bisa mengatasi terapi leukimia mereka dengan lebih baik.

Jadi, selain obat-obatan kimia, pikiran pun bisa menjadi alat yang ampuh dalam perawatan kanker darah ya, Ladies.

Oleh: Adienda Dewi S.

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading