Sukses

Beauty

Alasan Mengapa Kamu Harus Berhenti Menyentuh Wajah

Fimela.com, Jakarta Tanpa disadari, menyentuh wajah dan memencet jerawat merupakan suatu kebiasan yang buruk bagi kulit. Tak hanya dapat menjadikan kulit semakin rusak, tapi deretan masalah kulit lainnya kerap terjadi akibat kebiasaan yang bermula dari menyentuh wajah. Walau terdengar sepele, kebiasaan menyentuh wajah harus dihentikan. Seperti yang dilansir dari Byrdie.com, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Menurut American Journal of Psychiatry, sebanyak 2-5% populasi di dunia memiliki kebiasaan menyentuh wajah, dan 75% dari populasi tersebut terdiri dari perempuan. Menyentuh wajah terlalu sering dapat menimbulkan kerusakan pada jaringan kulit. Tak hanya pada wajah saja, namun jika terjadi pada tubuh maka kamu bisa mengalami hal serupa. 

Apa penyebabnya?

Banyak yang menyatakan bahwa penyebab utama mereka kerap menyentuh dan memencet wajah adalah karena komedo yang hadir. Rasa gemas dan ingin mengeluarkan komedo tersebut berubah jadi kebiasaan yang dilakukan secara terus menerus sehingga menstimulasi kontrol diri atas sebuah kepuasaan yang dirasakan.

Kebiasaan ini adalah sumber dari ragam masalah kulit seperti jerawat. Korelasi antara emosi dan kompleksi saling mempengaruhi dan seperti hal yang tak da habisnya dan terjadi terus menerus hingga sulit dikontrol.

Stres akan mempengaruhi sistem imun tubuh dan kulit. Saat stres, kebiasaan menyentuh wajah dan memencet jerawat juga akan meningkat. Saat seperti ini biasanya kulit akan sulit mengalami penyembuhan dan jika terjadi, maka akan menimbulkan bekas luka yang mengganggu.

Akibatnya:

Kebiasaan menyentuh wajah dan memencet jerawat kan menimbulkan bekas dan infeksi. Kebiasaan ini membuat bakteri dari tangan berpindah pada kulit dan saat terjadi luka maka akan berpotensi menyebabkaan hiperpigmentasi, hingga bekas luka yang signifikan. 

Cara mengatasinya:

Untuk mengatasinya, sebaiknya biasakan diri untuk menahan tidak memencet jerawat dan menyentuh wajah. Alihkan pikiran untuk mencegah hal tersebut terjadi. Jangan lupa untuk selalu menjaga kuku agar tetap pendek sehingga kulit tidak beresiko mengalami luka saat kamu melakukan kebiasaan ini.

 

#GrowFearless with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading