Pengalaman Susan Sameh Alami Pelecehan di Lokasi Syuting, Sampai 3 Hari Nggak Ngomong

Susan Sameh (Foto: Instagram/@susansameeh)

Fimela.com, Jakarta Isu pelecehan seksual terhadap perempuan memang menjadi salah satu isu yang terus coba diminimalisir kejadiannya oleh banyak pihak. Namun, nyatanya hal itu belum sepenuhnya efektif karena masih terus terjadi di berbagai lingkungan. Salah satu yang kemudian kembali bercerita tentang pelecehan seksual yang dialami Susan Sameh di lokasi syuting beberapa tahun lalu.

Kekasih dari pebulutangkis Fajar Alfian itu mengaku sempat terpukul akibat kejadian tersebut. Bahkan, hal itu sampai membuat dirinya berhenti berbicara selama 3 hari di lokasi syuting.

"Aku 3 hari waktu itu nggak bisa ngomong di lokasi syuting. Terus benar-benar merasakan, 'oh ternyata kayak gini ya dilecehkan'," cerita Susan Sameh, di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan, belum lama ini.

TERKAIT: 6 Adu Gaya Bold Serba Hitam Artis Hadiri Event YSL Beauty, Susan Sameh, Jihane Almira, hingga Rebecca Klopper

Kejadiannya

Lebih lanjut, Susan Sameh pun kembali menceritakan kejadian pelecehan yang dialaminya itu. Meski tak sampai terjadi sentuhan fisik, namun hal itu cukup membekas karena dilakukan oleh lima orang pria yang tak lain merupakan kru yang terlibat di film tersebut.

"Sebenarnya nggak nyentuh atau gimana, cuma cat calling gitu, kayak, 'Si montok'. Tapi jujur itu pertama kali aku ngerasa mental aku kena," ucapnya.

Akhirnya Speak Up

8 Cerita Mistis yang Dialami Susan Sameh, Ketempelan Hantu hingga Teror Santet — Susan Sameh ceritakan pengalaman mistis yang dialaminya. (Sumber: YouTube/Raditya Dika)

Meski mengaku sempat puasa berbicara di lokasi syuting selama beberapa hari, namun pada akhirnya Susan Sameh berani mengambil sikap tegas dengan mengutarakan apa yang dialaminya itu. Ia berpikir hal itu harus dilakukan guna menghentikan tindakan pelecehan di lingkungan kerja.

"Paling tidak aku udah ngomong, orang mau percaya apa nggak silakan, tapi mereka sudah tahu kenapa aku sikapnya berubah jadi insecure, mereka seharusnya sudah tahu. Yang kayak gitu harus kita lawan," pungkas Susan Sameh.