Enam Desainer Dari Lima Negara Membuka Hari Pertama Jakarta Modest Fashion Week

[Bintang] Jakarta Modest Fashion Week — Jakarta Modest Fashion Week 2018. (Photografer: Daniel Kampua)

Fimela.com, Jakarta Modest wear merupakan fashion yang tidak hanya dipakai untuk perempuan muslimah saja tetapi bisa dikenakan oleh siapa saja. Maka dari itulah, seiring berkembangnya modest fashion semakin banyak desainer merancang busana tersebut.

Karena semakin banyak perempuan yang berminat mengenakan modest wear untuk dipakai sehari-hari, di Asia sendiri pangsa pasar tengah berkembang dengan pesat. Melalui panggung mode Jakarta Modest Fashion Week bertaraf internasional pertama di Asia para desainer unjuk rancangan mereka.

Franka Soeria, Co-founder Modest Fashion Week Internasional and Think Fashion mengatakan lokasi pertama penyelenggaraan bergengsi pertama di Jakarta.

Dalam event Jakarta Modest Fashion Week para desainer yang memiliki bakat dan potensi meramaikan panggung mode yang akan berpengaruh pada pangsa pasar.

“Sekarang untuk tampil cantik tidak harus memakai busana terbuka, tapi bisa mengenakan modest wear sudah menjadi gaya hidup”, ucap Franka Soeria saat opening Jakarta Modest Fashion Week di Gandaria City, Kamis 26 Juli 2018.

Fashion Nation ke-12 mempersembahkan koleksi kerja sama Iwan Tirta Private Collection dengan Mel Ahyar.

Desainer dari Russia,Turkey dan Kyrgystan di Jakarta Modest Fashion Week

Ajang bertaraf internasional, Jakarta Modest Fashion Week dimeriahkan desainer dari berbagai negara. Seperti desainer asal Russia, Kyrgystan dan Turkey yang dihari pertama membuka show di JMFW.

Terlihat dari ketiga desainer tersebut modest wear desain loose yang elegan. Salah satunya, Dilbar mengatakan terinspirasi dari kota Jakarta yang memakai sentuhan warna-warna soft.

Desainer dari Singapore dan Indonesia di Jakarta Modest Fashion Week

Selain desainer dari Russia,Turkey dan Kyrgystan opening show Jakarta Modest Fashion Week tiga desainer ini juga menunjukkan eksistensinya, seperti Anggia Handmade yang menampilkan coat dan dress.

Kemudian, Adriana Yariqa merancang busana ready to wear yang terlihat minimalis dengan sentuhan warna-warna hijau lumut. Berbeda dari Sofie yang memainkan warna-warna gelap dengan tampilan asimetris.