Belanja Baju Lebaran Tanpa Bikin Kantong Bolong, Ini Tipsnya

Ilustrasi pakaian. Sumber foto: unsplash.com/Priscilla Du Preez.

Fimela.com, Jakarta Menggunakan baju baru ketika Lebaran memang bukan suatu kewajiban. Namun bagi orang Indonesia, tidak afdol jika merayakan Lebaran tanpa mengenakan baju baru.

Selama bulan Ramadan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mencari baju Lebaran yang tepat. Bukan hanya untuk diri sendiri, melainkan baju Lebaran untuk orang tua bahkan sanak saudara. Supaya kantong tidak bolong, dikutip dari Purewow.com pada Jumat (10/5/2019) kamu perlu memerhatikan beberapa hal berikut ini.

1. Fokus pada merek

Terkadang belanja baju menjadi begitu boros karena melihat dari model pakaiannya saja. Akan lebih baik jika kamu fokus untuk memilih pakaian dari merek tertentu. Hal ini akan mengerucutkan pilihan sehingga kamu tidak tergoda untuk membeli pakaian lainnya.

TERKAIT: Bikin Sakit Perut, 7 Makanan Ini Sebaiknya Dihindari Saat Buka Puasa!

TERKAIT: Alasan Minum Jus Buah saat Sahur Memberi Manfaat Besar untuk Tubuh!

Tips berbelanja pakaian lebaran

2. Pertimbangkan barang preloved

Sekali perlu dipahami bahwa merayakan Lebaran tidak harus menggunakan baju baru. Jika dirasa baju baru yang di toko terlalu mahal, tidak ada salahnya untuk memberi barang preloved atau barang tangan kedua. Dengan melakukan hal ini, kamu bukan hanya berhemat tapi juga melakukan apa yang disebut sustainable shopping atau belanja berkelanjutan.

3. Jangan terburu-buru

Terkadang kita membeli baju baru hanya karena bosan. Tidak ada salahnya jika kamu melihat-lihat terlebih dahulu. Menghabiskan banyak waktu memang, namun ini akan menuntun kamu pada pilihan kebutuhan yang tepat. Kamu pun bisa membeli baju bukan berdasarkan keinginan, melainkan kebutuhan.

Kaisar Naruhito melakukan ritual Shinto di Istana pada hari Rabu (8/5). Ia tampil dengan memakai hiasan kepala dan pakaian tradisional untuk berdoa kepada Dewa Matahari di Kuil Kashikodokoro.

#GrowFearless with Fimela