Kebaikan Jahe Jadi Insiprasi Bisnis Preloved Branded dari Tas hingga Home Living

Ilustrasi Bisnis Preloved Branded Foto sebelum pandemi (Shutterstock).

Fimela.com, Jakarta Di masa pandemi ini jahe memang menjadi primadona bagi masyarakat karena manfaatnya yang dapat meningkatkan imunitas tubuh. Kebaikan jahe tersebut pun menginspirasi Marisa Tumbuan owner salah satu preloved branded item Indonesia untuk merebranding brandnya.

Semula, Marisa dikenal memiliki bisnis prevoled brandes yang diberi nama Adelsbrandedbags Preloved Boutique dan Irresistible Bazaar, namun dipertengahan tahun 2021 ini, brand tersebut melalukan rebranding Ginger.Luxthings.

Langkah ini diambil Marisa untuk strategi melakukan pengamanan dari akun Adelsbrandedbag yang sebelumnya dihack oleh oknum yang tidak bertanggung jawab serta penyegaran bisnis yang menyasar kepada kaum yang lebih muda dan sekaligus merayakan kolaborasi pertamanya dengan sang putri sulung, Adellia Adaninggar.

“Ini mimpi semua ibu ya, dapat melakukan semua kegiatan bersama putrinya. Baru tahun ini bisa terwujud nih. Memulai bisnis bersama Adels” tutur Marisa

Selain terinspirasi dari aroma dan manfaat Jahe, kehadiran Ginger.Luxthings dapat memberikan warna, nuansa dan manfaat yang bagi para pencinta preloved branded items di Indonesia.

“Kami berharap Ginger.Luxthings ini bisa meningkatkan imune booster dari pelanggan, kami percaya bahwa setiap orang memiliki cara masing – masing untuk meningkatkan daya tahan tubuh salah satunya melakukan kegiatan yang menyenangkan dirinya seperti berbelanja produk fashion seperti tas, sepatu dan lain- lain” ujar Adellia yang juga mahasiswa di jurusan Fashion Industry.

TERKAIT: Kuatnya Chemistry Zaskia Sungkar dan Shireen Sungkar Buktikan Kakak Adik Artis Bisa Sukses Berbisnis

TERKAIT: Ketahui Target Pasar, Berikut Tips untuk Wanita yang Ingin Membuka Bisnis Baru

Konsep yang unik

Marisa Tumbuan dan Adellia Adaninggar owner Ginger.Luxthings

Konsep Ginger. Luxthings ini juga unik karena konsepnya tidak hanya butik untuk preloved branded bags namun juga kebutuhan home & living yang saat ini banyak di cari oleh konsumen mengingat mereka lebih banyak beraktivitas di rumah. Tentu saja produk – produk yang ditawarkan tetap memiliki nilai mewah namun tetap elegan.

Ginger.Luxthings saat ini pun memiliki 2 butik offline yaitu di Bali tepatnya di Canggu dan di Jakarta yaitu di Darmawangsa Square Level I – 117. Jakarta Selatan. Pembukaan dua butik di saat pandemi juga merupakan manuver Marisa dan Adelia untuk tetap bertahan di saat pandemi.

“Bagi kami, melebarkan sayap ke Bali adalah bagian dari usaha untuk tidak menyerah menghadapi pandemi. Kami melihat bahwa Bali saat ini menjadi “melting pot” Indonesia. Semoga Ginger.Luxthings tidak hanya ada di Jakarta, Bali namun juga di kota – kota lain di Indonesia. ” tutup Marisa.