Sukses

Health

5 Jenis Teh yang Bisa Menurunkan Berat Badan dan Kolesterol dengan Cepat

Fimela.com, Jakarta Setiap orang pasti menginginkan bentuk tubuh yang ideal, sehingga melakukan berbagai macam program diet, untuk menurunkan berat badan agar tidak obesitas. Tubuh yang mengalami obesitas, akan menimbun lemak jahat di dalam tubuh. Hal ini akan mengakibatkan tingginya kolesterol LDL dan menyebabkan penyakit jantung.

Salah satu cara menurunkan berat badan dengan cepat, yaitu dengan mengonsumsi teh herbal. Selain baik dikonsumsi untuk program diet, teh juga bermanfaat untuk menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat, mencegah kanker, melancarkan sistem pencernaan, menurunkan kolesterol tinggi dan baik untuk menjaga kesehatan kulit.

Tentu saja untuk menjaga berat badan tetap ideal, sebaiknya imbangi juga untuk melakukan olahraga secara rutin untuk mempercepat penurunan berat badan. Seseorang yang kurang aktivitas atau olahraga juga bisa mengalami kolesterol tinggi. Berikut jenis teh yang aman dikonsumsi untuk menurunkan berat badan dan kolesterol dengan cepat:

Jenis Teh

1. Teh Hijau

Jenis teh yang pertama adalah teh hijau. Teh hijau merupakan teh yang sangat populer bagi orang yang sedang menjalankan program diet. Karena teh hijau bisa membantu mempercepat penurunan berat badan, dengan mengonsumsi setiap hari selama 90hari. Teh hijau juga aman dikonsumsi dalam jangka panjang, dan memiliki banyak manfaat lainnya untuk tubuh, seperti menurunkan kolesterol, mencegah penyakit jantung, mencegah stroke, menstabilkan tekanan darah, melindungi sel tubuh dari kerusakan, mencegah kanker, dan lain sebagainya.

2. Teh Oolong

Teh oolong adalah jenis teh dari China yang bisa membantu menurunkan berat badan dan kolesterol dengan cepat. Teh ini bisa menghasilkan efek thermogenesis, yaitu bisa membakar kalori dan menghambat pembentukan lemak jahat akibat kolesterol di dalam tubuh. Teh oolong adalah teh yang berasal dari tanaman Camellia sinensis, yang diperkaya dengan kandungan vitamin, mineral,  theaflavin, thearubigins, dan epigallocatechin gallet (EGCG). Manfaat lain dari mengonsumsi teh oolong adalah bisa membantu mencegah penyakit jantung, obesitas, meningkatkan metabolisme tubuh, mencegah proliferasi sel lemak, melancarkan sistem pencernaan, dan lain-lain.

3. Teh Hitam

Teh hitam terbuat dari fermentasi teh, yang membuat warna teh menjadi hitam pekat dari pada teh yang lainnya. Teh hitam baik dikonsumsi setiap hari, dan dipercaya bisa membantu menghambat kenaikan berat badan. Teh hitam memiliki manfaat yang bisa mencegah penyakit jantung, obesitas, mencegah diabetes, menjaga kesehatan otak, menurunkan risiko penyakit jantung, mencegah kanker, meningkatkan sistem imunitas, dan menambah energi harian.

Jenis Teh

4. Teh Rooibos

Jenis teh yang selanjutnya adalah teh rooibos. Teh ini berasal dari Afrika Selatan yang bisa dijadikan sebagai pengganti kopi. Teh rooibos bisa membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh, karena diperkaya dengan kandungan antioksidan. Teh rooibos juga bisa mencegah penyakit jantung karena dapat menurunkan kolesterol dengan cepat, mengatasi diabetes, melancarkan sistem pencernaan, dan menjaga kesehatan kulit.

5. Teh Daun Mint

Jenis teh untuk diet yang terakhir adalah teh daun mint. Teh ini bisa membantu melancarkan sistem pencernaan, sehingga bisa membantu menurunkan berat badan dengan cepat, dan mencegah pembentukan lemak jahat yang disebabkan kolesterol di dalam tubuh. Daun mint juga bisa dijadikan sebagai antioksidan yang bisa mencegah kanker, mengatasi penyakit jantung, meningkatkan fungsi otak, mencegah peradangan di dalam tubuh, meredakan sakit kepala, menyembuhkan nyeri akibat haid, dan lain sebagainya.

Anjuran Mengonsumsi Teh

Walaupun teh herbal aman dikonsumsi setiap hari, tetapi jangan lupa untuk memperhatikan anjuran minum teh di waktu yang tepat. Jika mengonsumsi teh dengan benar, maka Sahabat Fimela akan mendapatkan manfaat dari teh herbal secara optimal.

Sebaiknya teh dikonsumsi sebanyak 2 hingga 3 cangkir teh setiap harinya. Usahakan untuk tidak menggunakan gula atau pemanis tambahan lainnya. Kamu bisa mengonsumsi teh herbal 30 hingga 60 menit setelah makan, untuk membantu melancarkan sistem pencernaan.

Kalau kamu ingin melakukan olahraga, teh untuk diet bisa dikonsumsi 90 menit sebelum melakukan olahraga. Pastikan juga untuk mengonsumsi teh herbal sesuai dengan asupan kafein harianmu. Karena setiap orang memiliki metabolisme tubuh yang berbeda.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading