7 Jenis Makanan yang dapat Mengurangi Rasa Nyeri saat Haid

Memerhatikan Pola Makan dan Asupan Gizi yang Seimbang — Ilustrasi Pola Makan Sehat Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Fimela.com, Jakarta Ketika mengalami mestruasi, tak jarang sebagian dari perempuan mengalami kelelahan, nyeri dan perubahan suasana hati. Bahkan sebagian dari mereka mengalami nyeri yang tak tertahankan. Gejala tidak nyaman saat haid inilah bisa mengganggu aktivitas. Melansir dari healthline.com (21/9), akan tetapi beberapa jenis makanan dapat mengurangi gejela menstruasi. Apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini.

1. Air Putih

Minum air putih yang banyak sangatlah penting, terutama selama periode menstruasi. Tetap terhidrasi dapat mengurangi kemungkinan kamu terkena sakit kepala.

2. Makan Buah

Buah-buahan yang kaya air, seperti semangka dan mentimun sangat bagus dikonsumsi. Buah-buahan yang mengandung banyak air, dapat membantumu tetap terhidrasi.

3. Sayuran Hijau

Hal umum untuk mengalami penurunan kadar zat besi selama menstruasi, terutama jika aliran menstruasi deras. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan, nyeri tubuh, dan pusing. Sayuran berdaun hijau seperti kangkung dan bayam dapat meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh.

4. Minuman Jahe

Wedang Jahe — Ilustrasi/copyrightshutterstock/vanillaechoes

Secangkir teh jahe hangat dapat memperbaiki gejala menstruasi tertentu. Jahe memiliki efek anti-inflamasi, yang dapat menenangkan otot yang pegal. Jahe juga dapat mengurangi mual.

5. Daging Ayam

Ayam adalah makanan kaya zat besi dan protein lain. Makanan yang tinggi protein mampu membantumu merasa tetap kenyang lebih lama.

6. Ikan

Ikabn salah satu makanan yang kaya akan zat besi, protein, dan asam lemak omega-3. Mengkonsumsi zat besi akan menangkal penurunan kadar zat besi yang mungkin kamu alami saat menstruasi.

Omega-3 dapat mengurangi intensitas nyeri haid, menurut sebuah studi tahun 2012. Subyek yang mengonsumsi suplemen omega-3 menemukan bahwa nyeri haid mereka sangat berkurang sehingga mereka dapat mengurangi jumlah ibuprofen yang mereka konsumsi.

7. Kacang-kacangan

Kebanyakan kacang kaya akan asam lemak omega-3, dan mengandung sumber protein yang baik. Makanan ini juga mengandung magnesium dan berbagai vitamin. Jika Sahabat Fimela tidak ingin makan kacang utuh, cobalah selai kacang atau susu berbahan dasar kacang.

Nah, berikut tadi beberapa jenis makanan yang dapat dikonsumsi untuk mengurangi nyeri saat haid. Tetap jaga kesehatan dengan melakukan pola hidup sehat ya!

#ElevateWomen