Sukses

Health

Penyebab Flu Singapura Pada Anak yang Harus Diwaspadai

Fimela.com, Jakarta Waspadai penyakit flu singapura pada anak-anak. Penyakit flu singapura sangat rentan dialami anak-anak yang berusia 10 tahun. Namun, remaja dan dewasa juga mudah terserang flu singapura ini.

Flu singapura dapat ditandai seperti flu pada umumnya. Bahkan flu singapura ini bisa sembuh dengan sendiri, jika beristirahat dengan cukup dan menjaga cairan di dalam tubuh. Penyebaran virus flu singapura bisa melalui kontak fisik.

Flu singapura bisa menyebabkan anak-anak menjadi rewel dan tidak nyaman. Jika flu singapura tidak segera diatasi, maka dapat menyebabkan komplikasi penyakit lainnya, seperti radang otak yang menyebabkan kematian. Untuk itu, ketahui penyebab flu singapura berikut ini:

Penyebab Flu Singapura

Penyebab flu singapura adalah infeksi virus strain coxsackievirus. Flu singapura dapat menyerang pada bagian mulut, kemudian masuk ke dalam tubuh dan menyerang amandel. Sehingga orang yang mengalami akan merasa dehidrasi.

Setelah itu, virus akan menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Infeksi virus ini sangat mudah menular ke orang lain, melalui kontak fisik atau cairan, seperti ingus, air liur atau tinja. Anak-anak akan sangat mudah terkontaminasi dan tertular virus flu singapur, karena sering bermain dan melakukan kontak fisik dengan temannya.

Penyakit flu singapura ini juga bisa terjadi kalau anak-anak tidak menjaga kebersihannya. Bahkan pola hidup yang kurang sehat akan membuat sistem imunitas tubuh menurun, dan mudah terinfeksi virus. Untuk itu, Sahabat Fimela harus memperhatikan dan mengajarkan kebersihan serta pola hidup sehat pada anak-anak.

Gejala Flu Singapura

Saat terinfeksi virus flu singapura, tubuh akan mengalami demam tinggi terlebih dahulu. Demam yang terjadi menandakan bahwa sistem imunitas tubuh sedang menyerang virus. Kemudian anak-anak akan mengalami hilang nafsu makan.

Karena virus ini penyebarannya melalui mulut, maka akan menyebabkan luka di sekitar gusi dan mulut, seperti sariawan. Lalu mengalami radang tenggorokan dan merasa dehidrasi. Untuk sebagian kasus, ada juga yang mengalami gejala ruam kemerahan dan sakit perut.

Gejala dari flu singapura akan membuat bayi dan anak-anak sangat rewel. Selain tidak bisa makan karena sariawan dan tenggorokan sakit, area kulit pada telapak tangan dan kaki bisa mengalami ruam dan pecah-pecah. Jika kondisinya semakin parah, segera konsultasikan pada dokter.

Cara Mengobati Flu Singapura

Penyakit flu singapura sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya. Namun, gejala flu singapura yang serius dapat menyebabkan komplikasi penyakit berbahaya. Contoh komplikasi penyakit yang disebabkan oleh flu singapura adalah meningitis virus dan radang otak.

Cara untuk mengobati flu singapura adalah periksa ke dokter terlebih dahulu. Kemudian dokter akan mendiagnosis penyakit dan memberikan obat untuk menyembuhkannya. Usahakan untuk mengonsumsi obat secara rutin.

Lalu perbanyak istirahat untuk mengembalikan sistem imunitas tubuh. Walaupun anak tidak nafsu makan, usahakan untuk tetap makan makanan yang bergizi. Perbanyak air putih untuk menghindari dehidrasi berlebih.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading