Sukses

Health

Tiga Area Tubuh yang Sebaiknya Dihindari Saat Pijat Kehamilan

Fimela.com, Jakarta Melakukan pijat saat hamil adalah hal yang sebenarnya diperbolehkan. Meski boleh, hal ini harus dilakukan secara profesional dan penuh kehati-hatian. Mengutip dari laman Healthline.com, ada beberapa area tubuh yang sebaiknya dihindari saat melakukan pijat kehamilan. 

Para ahli mengungkapkan jika ibu hamil memaksakan diri memijat area tubuh ini selama hamil, ini bisa meningkatkan risiko masalah kehamilan yang buruk. Ini bahkan bisa meningkatkan risiko keguguran. 

Kira-kira, area tubuh mana yang sebaiknya dihindari saat melakukan pijat selama kehamilan? Simak yang berikut ini. 

Perut

Area tubuh pertama yang sebaiknya dihindari untuk dipijat selama kehamilan adalah perut. Debra Rose Wilson, Ph.D., MSN, R.N., IBCLC, AHN-BC, CHT, seorang psikolog kesehatan dan juga Master of Science dan PhD dalam Keperawatan Holistik, khusus Psiko-neuro-imunologi mengungkapkan jika, pijat di area perut selama kehamilan terutama kehamilan trimester pertama bisa meningkatkan risiko keguguran. Pijat di perut dikhawatirkan juga meningkatkan risiko kelahiran bayi prematur.

Kaki

Area tubuh selanjutnya yang sebaiknya dihindari untuk dipijat selama hamil adalah kaki. Kenapa kaki? Para ahli mengungkapkan jika pijatan di kaki terutama dengan tekanan yang tinggi, ini bisa menimbulkan pembekuan darah di kaki. Menekan kaki berpotensi memperlambat peredaran darah di kaki. Hal inilah yang kemudian meningkatkan risiko pembekuan darah di kaki dan area tubuh lain. 

Titik Tertentu Tubuh

Dalam refleksiologi atau berbagai jenis pijatan lain, dikenal titik-titik tekanan dibagian tubuh tertentu. Beberapa titik menghubungan aliran darah satu dengan lain. Adapun titik tertentu umumnya berada di pergelangan tangan, kaki dan antara jari-jari tangan maupun kaki. Kesalahan dalam memijat di titik tertentu ini bisa berpengaruh buruk pada kehamilan. 

Itulah sekilas mengenai area tubuh yang sebaiknya dihindari saat melakukan pijat selama kehamilan. Semoga kita lebih bijak dalam melakukan pijat. Terutama jika aktivitas pijat dilakukan selama kehamilan. Semoga informasi ini bermanfaat.

#WomenForWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading