Sukses

Lifestyle

Menyentuh, Surat dari Seorang Ibu untuk Anaknya Ini Viral

Fimela.com, Jakarta Tanpa dipaksa, seorang ibu akan mendedikasikan setiap detik, menit, dan seluruh hari-hari dan hidupnya untuk sang anak. Bicara soal cinta ibu kepada anak, ada sebuah kisah menyentuh, di mana seorang ibu menuliskan sebuah surat untuknya dan menjadi viral.

Surat yang ditulis Toni Hammer ini berisi tentang apa saja yang tidak perlu buah hatinya resahkan. Ia berharap surat ini untuk memberikan kepercayaan diri kepada anaknya.

"Untuk anakku, jangan pernah berpikir bahwa kamu adalah seorang yang menjengkelkan karena kamu tidaklah seperti itu. Kamu adalah orang yang pintar dan penuh perasaan yang harus dihormati," tulis Hammer dalam postingan facebooknya.

Ibu dua ini juga menuliskan agar anaknya untuk selalu tidak malu dalam beropini karena opininya pantas untuk didengar. "Jangan menyembunyikan opinimu. Katakanlah dengan lantang. Kamu pantas untuk didengar," ungkapnya. Meksipun surat menyentuh ini ditujukan untuk putrinya, namun Hammer ingin surat ini menjadi pesan untuk siapapun yang membacanya.

Seperti yang dilansir oleh Huffingtonpost, Hammer menuliskan pesan menyentuh ini karena anaknya yang mulai masuk taman kanak-kanak tahun ini. Hal ini tentu saja menjadi seorang ibu khawatir.

Hammer menjelaskan, ia ingin putrinya tumbuh menjadi seseorang yang peka tentang siapa dirinya. Dia harus hidup menjadi apa yang dia mau, bukan apa yang orang mau.

"Aku ingin membesarkan anakku menjadi anak yang percaya diri, membela yang lemah, berani beropini, dan bekerja keras untuk dunia yang lebih baik. Seseorang yang cinta keadilan dan percaya semuanya bisa berubah," ujar Hammer.

Tulisan pun telah dibagikan lebih dari 4000 kali dan mendapat 5000 likes di Facebook. Selain itu ratusan komentar pun juga turut disampaikan warganet yang merasa terkesan dengan surat menyentuh untuk ibu ke putrinya itu.

 

Penulis: Mita Anandayu

Sumber: Kapanlagi.com

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading