Sukses

Lifestyle

Gara-gara Ini Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Bersujud dan Minta Maaf di Depan Para Takmir

Fimela.com, Jakarta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharinimemang sudah dikenal sebagai wanita yang tegas dan tak segan untuk teriak atau marah-marah di muka umum saat melihat sesuatu yang menurutnya tidak sesuai aturan. Tapi, Risma tetaplah seorang perempuan biasa, ia juga bisa dengan mudahnya menangis ketika melihat atau mendengar masyarakatnya tengah dalam kesulitan.

Dan boleh dikatakan kalau kini Risma adalah perempuan yang paling sibuk di Indonesia. Seperti yang sudah kamu ketahui bahwa ada tiga gereja di Surabaya yang di bom oleh teroris beberapa waktu lalu. Kini hari-hari Risma diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari memantau kondisi gereja yang sempat di bom oleh pelaku teror hingga mengumpulkan para takmir masjid.

Kegiatan Risma yang terakhir itulah yang kini tengah menjadi perbincangan masyarakat dunia maya. Rabu, 16 Mei 2018, Risma mengumpulkan para takmir masjid se-Kota Surabaya di Gedung Wanita Kalibokor, Surabaya. Saat itu Risma ingin mengajak para takmir untuk membendung paham radikal yang berada di area masjid.

Namun di tengah-tengah acara tersebut ada sesuatu yang terjadi dan kini menjadi perbincangan masyarakat dunia maya. Sebuah video memperlihatkan Risma tengah bersujud dihadapan para takmir yang datang saat itu. Dilansir dari Liputan6.com, ternyata hal tersebut berawal ketika seorang takmir bertanya tentang undangan acara tersebut yang menuliskan kata “pembinaan takmir.”

“Salah kami sebagai takmir apa?” tanya takmir tersebut kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Takmir tersebut mengatakan bahwa sebaiknya tulisan tersebut ditulis dengan kata “silaturahmi” ketimbang “pembinaan”. Menurut takmir tersebut, jika yang digunakakan adalah kata pembinaan, maka sepertinya ada yang salah dengan para takmir.

Permintaan Maaf Tri Rismaharini

Mendengar seorang takmir berbicara mengenai tulisan yang ada dalam undangan, hal yang tak terduga dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Risma langsung turun dari podium dan menghampiri takmir tersebut. Dihadapar para takmir yang lain, Risma kemudian bersujud dan meminta maaf.

Seketika gedung yang digunakan untuk pertemuan takmir tersebut ramai. “Jangan begitu bu, jangan begitu,” kata takmir sambil menangis. Takmir yang lain pun mencoba untuk memanggil Risma dan meminta agar dia tak bersujud. Usai bersujud dan meminta maaf ke takmir yang membahas soal undangannya, Risma kembali ke podium.

Pesan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk Para Takmir

Bertemu dengan ratusan takmir yang ada di Surabaya, Tri Rismaharini meminta agar para takmir melapor ke polisi jika ada sesuatu yang dianggap aneh dalam hal keagamaan. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi masuknya paham radikal di kalangan anak muda.

"Saya mohon kepada bapak-bapak semuanya, kalau ada yang berbeda tolong dilaporkan kepada kami atau pihak kepolisian, agar bisa segera kami tindak lanjuti," kata Risma, saat memberi pengarahan kepada para takmir masjid, seperti dikutip dari Liputan6.com. Menurut Risma, ajaran Islam tidak pernah mengajarkan untuk menyakiti orang lain.

"Banyak sekali ayat-ayat di dalam Alquran yang menerangkan bahwa Islam itu ajaran yang sangat mulia. Maka dari itu, mari kita bersatu dan saling bersilaturahmi dengan erat agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," pesan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading