Sukses

Lifestyle

Curhat Pembaca: Sekarang si Pacar Banyak Menuntut, Padahal Dulu Tak Pernah

Fimela.com, Jakarta Dari: Amelia Saputra

Perkenalkan nama saya melia saputri. Saya mau curhat nih redaksi, saya kan punya pacar (cowok) saya udah pacaran selama 5 tahun, dulunya dia gapernah komentarin penampilan saya atau fisik saya. Tapi sekarang dia selalu komentarin penampilan saya, dia selalu bilang saya harus seperti ini lah itu lah.

Dia bilang saya harus makeup jangan begitu2 ajah. Saya heran maksud dia bicara gitu apa. Sedangkan dulunya dia tidak pernah komentar apa2 tentang penampilan saya, pas saya jawab suru dia cari wanita lagi dia malah marah malah bilang aneh dikomentarin dibenerin dipantes2in malah jawab gitu.

Itu dia kenapa ya ? Saya harus gimana??

***

Dear Amelia,

Semua orang pasti berubah. Urusan jadi lebih baik atau buruk itu belakangan, yang pasti; mereka berubah. Begitu pula yang terjadi dengan pacarmu. Dia dulu tidak pernah mengomentari penampilanmu dan menuntut macam-macam, tapi sekarang dia punya keinginan khusus. Pada dasarnya itu bukan sesuatu yang aneh.

Sebelum berkomentar lebih jauh, kita harus melihat ini dari sisi positifnya dulu. Mungkin, memang sudah saatnya kamu lebih peduli dengan penampilan. Memangnya kamu tidak ingin menyesuaikan diri dengan perubahan yang ada? 

Selama dia tidak menuntutmu seperti itu dengan cara yang negatif, dalam arti kamu dibanding-bandingkan dengan yang lain dalam konotasi negatif atau dia merendahkanmu, rasanya itu baik. Terlebih dia sudah bersamamu selama 5 tahun, kalaupun dia tidak suka dengan gayamu rasanya dia bisa bilang itu sejak awal.

Kita Semua Punya Harapan Tersendiri Terhadap Pasangan

Disadari atau tidak, diakui atau tidak, kita semua pasti punya harapan tersendiri kok pada pasangan kita. Kamu mungkin merasa dituntut karena apa yang dia minta di luar kebiasaanmu. Dia minta kamu dandan, minta lebih memperhatikan penampilan, sementara kamu terbiasa tampil "apa adanya". Di sini memang harus ada penyesuaian antara keinginan dia dan keinginanmu.

Jika tanpa tendensi negatif, wajar kok kalau seseorang ingin pasangannya jadi lebih baik. Itu termasuk salah satu cara menyayangi; memotivasi pasangannya jadi lebih baik. Justru aneh kalau dia membiarkan pasangannya stuck pada zona nyamannya padahal dia tahu pasangannya tersebut mampu lebih baik. Jadi, tak ada salahnya kalau kamu mengikuti sarannya. Lagipula, ini bagus kok untuk dirimu.

 

Tidak Ada Salahnya Dilakukan, Tapi...

Kamu harus tahu dulu apa maksud di balik sikapnya itu. Jika dia bersikap begitu semata karena ingin kamu menjadi seperti orang lain, itu salah. Itu bukan kebaikan, tapi dia sudah tidak mencintaimu. Tidak perlu diikuti. Namun, terlepas dari apapun alasan dia, berubahlah untuk dirimu sendiri.

Cobalah untuk mengubah penampilanmu. Kalau dia sayang sama kamu, dia pasti akan turut bahagia dengan perubahan itu. Kalaupun ternyata tuntutannya cuma karena dia sudah tidak sayang, setidaknya kamu sudah sedari awal memaksudkan perubahan itu untuk dirimu, bukan untuk orang lain, sehingga kamu takkan kecewa.

Berharap kita diterima apa adanya oleh pasangan kita itu boleh, tapi harus diiringi dengan kesadaran untuk terus meningkatkan kualitas diri, ya. Bukan untuk siapa-siapa, tapi untuk kita pribadi juga kok. :)

 

 

***

Punya masalah percintaan yang bikin galau? Curhatin aja! Kirim curhatanmu ke redaksi@bintang.com. Jangan lupa tulis subject emailnya: CURHAT PEMBACA BINTANG, ya. Curhatanmu akan dijawab dan kamu bisa lihat jawabannya di www.bintang.com/relationship. Ditunggu!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading