Sukses

Peringatan Konten!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Lifestyle

Obrolan Intim: Endometriosis, Penyakit yang Bikin Seks Jadi Super Menyakitkan

Fimela.com, Jakarta Banyaknya penyakit yang cuma bisa diderita kaum Hawa ternyata cukup mengerikan. Salah satunya, endometriosis. Tak banyak cewek muda yang tahu soal gangguan kesehatan di area reproduksi yang satu ini. 

Endometriosis, dilansir dari Medical News Today, merupakan gangguan kesehatan yang muncul ketika sel-sel menyerupai dinding uterus tumbuh di tempat lain pada tubuh. Termasuk di dalam ovarium, tuba falopi, dan juga perut. 

Tumbuhnya sel-sel ini tentu saja mengganggu kesehatan. Bahkan, terasa sangat sakit ketika berhubungan seksual. Wanita yang mengalami gangguan ini biasanya ditandai dengan darah haid keluar sangat banyak, sakit selama masa haid, dan juga sakit selama menerima penetrasi. 

 

Nama kedokterannya, Dyspareunia. Rasa sakit pada saat menerima penetrasi ini kebanyakan muncul pada wanita yang memiliki endometriosis. Pasalnya, penetrasi dan gerakan lain pada saat berhubungan seksual bisa meregangkan dan menarik sel-sel endometriosis yang sedang tumbuh. 

Apa lagi, ketika sel-sel itu tumbuh di belakang vagina, atau rahim bagian bawah. Endometriosis memang belum begitu familiar di telinga banyak kaum Hawa, terutama yang masih belia. 

 

Seperi Apa Seks dengan Endometriosis?

Para istri yang menderita penyakit ini biasanya akan merasa sakit pada saat melakukan hubungan seksual. Namun, nggak semua pasien merasakan hal ini. 

Sebagian pasien bahkan tak mengetahui adanya sel-sel menyerupai dinding uterus yang tumbuh di tempat lain. Namun, bagi mereka yang merasa sakit, baisanya akan merasa seperti ditusuk-tusuk pada abdomen. Rasa sakitnya pun beragam. Ada yang masih bisa ditahan, ada juga yang parah. 

Masih Bisakah Bercinta dengan Suami?

Seks dengan endometriosis masih bisa dilakukan. Namun, mungkin kamu dan suami harus mencari posisi yang nyaman agar sel-sel yang tumbuh tadi tak tersentuh saat melakukan penetrasi. 

Setiap orang memiliki kondisi yang berbeda. Maka dari itu, untuk menentukan posisi mana yang aman dan nyaman untuk kamu dan pasangan, kamu harus melakukan sedikit eksperimen. 

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading