Menyoroti Peran Henry Golding di Film Crazy Rich Asians

Michelle Yeoh dan Henry Golding dalam Crazy Rich Asians (Instagram/ michelleyeoh_official)

Fimela.com, Jakarta Indonesia tengah dilanda euforia film Crazy Rich Asians. Film yang diangkat dari novel karya penulis asal Singapura, Kewin Kwan itu menjadi perbincangan lantaran disebut menampilkan budaya Asia dengan alur cerita yang menarik.

Karena itu, Kinokuniya sebagai salah satu toko buku besar di Indonesia pun membuat sebuah acara bertajuk Crazy Rich Event, yaitu diskusi mengenai film yang dibintangi oleh Constance Wu dan Henry Golding tersebut.

Sebagai pembicara, pihak penyelenggara mengundang Dini Pandia selaku Editor Fiksi dari Gramedia, Designer Ichwan Thoha, dan Fashion Stylist Erich Al Amin. Satu hal yang hangat dibahas dalam diskusi yang dihelat di Kinokuniya Plaza Senayan, Minggu (23/9/2018) itu ialah pemilihan Henry Golding sebagai Nick Young.

[Bintang] Event Crazy Rich Asians — Event Crazy Rich Asians (Adrian Putra/bintang.com)

"Saya jujur kaget pas tau pemeran utama si Nick karena menurut saya (Henry Golding) kurang Chinese. Tapi begitu saya tonton itu dapat banget. Dia bisa dan dapat memainkan Nick Young," kata Dini Pandia.

Senada dengan Dini Pandia, Erich Al Amin pun menilai aktor asal Malaysia itu sukses memerankan Nick Young sebagai putra konglomerat. "Yang aku suka sama Henry Golding itu auranya orang kaya lama, gesturnya yang kayak gitu. Dan ternyata pas ya dia yang memerankan," tutur Erich Al Amin.

Kualitas Henry Golding

Sementara itu, pendapat sedikit berbeda terlontar dari desainer Ichwan Thoha. Ia menilai, memerankan orang yang kaya raya, Henry Golding kurang bisa menunjukkan kualitas yang maksimal.

"Sebenernya (Henry Golding) emang kurang Chinese dan wajahnya sangat komersil walaupun aktingnya kurang dahsyat. Sepintas kurang pas, tapi sukses memerankan itu. It's my opinion loh," timpal Ichwan Thoha. Selain membahas tentang film dan buku Crazy Rich Asians, Crazy Rich Event juga mencoba menghidupkan imajinasi mengenai para tokoh di film Crazy Rich Asians.

Caranya dengan menghadirkan peragaan busana bertema casual dan glamor hasil kreasi dari Erich Al Amin selaku Fashion Stylish menggunakan beberapa koleksi busana yang dijual di salah satu departemen store di Plaza Senayan. Film Crazy Rich Asians sendiri masih tayang di bioskop Indonesia.