Seberapa sering perlu menghubungi pasangan saat jam kantor?

Fimela.com, Jakarta Menjaga komunikasi tetap penting dilakukan setiap hari. Bahkan saat jam-jam sibuk kantor pun tetap perlu setidaknya sekadar menyapa atau menanyakan kabar agar hubungan tetap dekat. Tapi seberapa sering kita perlu menghubungi pasangan di jam-jam kantor?

Kadang kita merasa ragu menghubungi pasangan di jam kantor karena takut mengganggu aktivitasnya. Tapi kalau tidak menghubunginya sama sekali nanti kedekatan bisa renggang. Setidaknya saling mengirim pesan teks pada jam-jam kantor juga perlu dilakukan.

Dikutip dari elitedaily.com (24/10/18), menurut penelitian dari Pew Research Center tahun 2015 ditemukan bahwa 85% dari pasangan muda mengharapkan setidaknya minimal ada satu pesan teks dalam sehari. Sementara 35% partisipan ingin bisa saling berkabar setiap beberapa jam sekali, dan hanya 11% yang ingin mendapatkan pesan setiap jam.

Pada dasarnya setiap pasangan punya cara sendiri dalam berkomunikasi. Pakar cinta, April Masini mengungkapkan bahwa setiap orang dan pasangan berbeda. Jadi bisa disesuaikan saja kapan dan bagaimana cara komunikasi yang terbaik setiap harinya. Selain itu, kita juga perlu tetap menghargai waktu dan memahami kesibukan pasangan.

Pesan teks bisa mempererat hubungan tapi bisa juga jadi menciptakan jarak baru, tergantung dari tujuan pesan teks yang dikirimkan. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of Couple & Relationship Therapy menemukan bahwa baik pria maupuan wanita, mengirim pesan teks yang ditujukan untuk saling mengungkapkan rasa sayang bisa meningkatkan kedekatan pasangan.

Penting untuk bisa tahu dan memahami jadwal kerja atau kesibukan pasangan. Setidaknya komunikasikan dari awal mengenai beberapa hal, misal kalau ada kemungkinan pesan teks tak segera dibalas atau telepon tak kunjung diangkat karena sedang sibuk kerja. Jangan sampai malah muncul rasa cemburu atau curiga karena salah paham soal ini.

Untuk intensitas atau seberapa seringnya, ada baiknya dilakukan di jam-jam istirahat. Saat sedang cukup rileks atau longgar, menerima pesan teks dari pasangan bisa meningkatkan mood dan bisa membuat semangat kerja jadi lebih besar. Kalaupun mengirim pesan teks atau menelepon di jam-jam sibuk, pahami juga kalau bisa jadi akan ada kemungkinan tidak bisa langsung direspon karena sibuk kerja. Menurutmu sendiri bagaimana, seberapa sering sih kita perlu menghubungi pasangan di jam-jam sibuknya?