Sukses

Lifestyle

Tidak Usah Bermain Api Dengan Milik Orang Lain

Kadang walau janur kuning sudah melengkung, namun cinta tak bisa terbendung. Tak kuasa membohongi perasaan sendiri bahwa Anda terjebak perasaan dengan pasangan orang lain dan dia seolah membuka pintu harapan. Ladies, mari berhenti sejenak dan menyadari apa yang terjadi.

1. Ini Salah

Jangan mendominasikan perasaan dan melakukan pembenaran atas nama cinta, sehingga Anda merasa ini wajar terjadi sekalipun tahu bahwa ini salah. Sadari bahwa bagaimanapun, Anda sedang mencederai sebuah hubungan. Sekalipun pasangan pria itu mungkin tidak begitu baik padanya, bukan alasan bagi Anda untuk 'menyelamatkannya' dengan menjadi orang ketiga.

2. Nomor 2 Terbaik

Anda terbaik baginya dan Anda... berada di nomor 2. Anda tidak akan mudah menghubunginya karena dia akan menutupi hubungan Anda dengannya. Dia juga akan memrioritaskan istri atau pacarnya dan dalam beberapa momen undangan, tentu saja dia akan membawa pasangan resminya. Inikah yang Anda inginkan dalam sebuah hubungan?

3. Kebohongan

Mengapa Anda masih bertahan dengan orang yang membohongi istri atau pasangannya sendiri? Bukankah sama saja dia memanfaatkan Anda dan perasaan Anda? Mungkin, Anda hanya tidak tahu siapa yang sedang Anda kencani dan mungkin ada orang ketiga di luar sana.

4. Apakah Anda Menyukai Ini?

Tidak memiliki pengakuan, bukan prioritas dan tidak tenang dalam hubungan Anda. Inikah yang Anda inginkan? Apakah Anda menyukai situasi ini? Pikirkan, Anda mungkin tidak akan suka bila ada orang lain yang merebut pasangan Anda bukan? Begitupula orang lain.

5. Lagi dan Lagi

Kalau dia bisa meninggalkan istrinya untuk Anda, sangat mungkin dia bisa meninggalkan Anda untuk orang lain. Semudah itu. Percaya atau tidak, namun banyak yang percaya bahwa karma itu ada.

6. Anak

Khusus untuk pria beristri, Anda tidak bisa mengabaikan bahwa ada 'alasan hidup' kedua di antara hubungan terlarang ini, Selain istri, anak adalah yang paling rentan terkena dampak perpecahan keluarganya. Jangan sampai Anda menjadi orang yang tega menghancurkan masa kecil seorang anak, karena Anda pun akan memiliki anak suatu saat nanti.

7. Unhappy Ending

Kita tidak tahu seakurat apa janji seseorang. Bisa jadi Anda kalah dalam laga cinta ini dan Anda harus menelan pil pahit dengan mundur tanpa memeroleh apa-apa. Sekalipun Anda menang, Anda berdiri di atas sakit hati orang lain. Bagaimana pun, keduanya bukanlah akhir yang membahagiakan.

Anda bisa mendapatkan yang baik tanpa mengambil milik orang lain. Pikirkan baik-baik dan semoga tujuh alasan di atas bisa membantu pertimbangan Anda.

 

(vem/gil)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading