Kebebasan Kaum Homoseksual di Yunani Kuno

Hai, Ladies! Kaum penyuka sesame jenis atau homoseksual nampaknya masih menjadi perbincangan tabu bagi sebagian besar maysarakat dunia. Hal ini karena banyak di antara kita yang masih menganggap kehidupan seksual mereka menyimpang dari norma-norma yang kita pegang.

Hal inilah yang membuat banyak kaum homoseksual sekarang kurang berani untuk mendeklarasikan diri mereka. Mereka lebih memilih diam dan bersembunyi karena takut akan pandangan masyarakat yang buruk terhadap mereka.

Namun, hal ini nampaknya tidak terjadi pada masa Yunani Kuno, Ladies. Pada masa ini, para homoseksual bisa dengan bebas keluar dan mendeklarasikan diri mereka ke masyarakat, dan bahkan publik tidak akan melihat mereka sebagai seseorang yang aneh.

Wah, sangat berbeda dengan keadaan mereka sekarang ya, Ladies?

Menurut sebuah tulisan dari Oddee.com, alasan para kaum homoseksual bisa bebas berkeliaran pada jaman itu adalah karena masyarakat Yunani kuno tidak melihat orientasi seksual sebagai indentitas sosial seperti yang kita lakukan sekarang, Ladies.
Bahkan, masyarakat Yunani Kuno tidak membedakan pasangan anda berdasarkan jenis kelamin pasangan Anda namun melihat peran mereka pada saat bercinta.

Masyarakat Yunani kuno membedakan peran pasangan menjadi si aktif dan si pasif. Bisa ditebak, pasangan yang mempunyai peran aktif biasanya diasosiasikan dengan measkulinitas sedangkan mereka yang berlaku pasif mempunyai peran yang feminis.

Bagaimana Ladies? Perlukah kita kembali ke jaman Yunani Kuno untuk membebaskan mereka?

Oleh: Nicko Putra Witjatmoko