Gejala-gejala Sifilis Bawaan

Ladies sekalian, Anda sudah tahu bukan bahwa sifilis atau yang biasa disebut dengan raja singa dapat menular dari ibu hamil kepada janin yang dikandungnya? Infeksi sifilis dapat menular pada bayi melalui plasenta yang sehingga bakteri penyebab sifilis dapat memasuki sistem peredaran darah si janin.

Sifilis yang ditularkan dari ibu hamil kepada bayinya biasa disebut dengan sifilis bawaan yang dapat menyebabkan cacat, infeksi, hingga kematian pada bayi yang baru lahir. Berikut adalah gejala-gejala sifilis bawaan yang terjadi pada bayi yang telah dirangkum dari situs webmd.com.

• Keluarnya cairan dari hidung yang sangat menular.
• Munculnya ruam pada kulit tangan serta telapak kaki yang dapat menular.
• Terjadi penurunan jumlah sel darah merah dalam tubuh atau yang biasa disebut aneia.
• Terjadi pembengkakan pada kelenjar limfa.
• Terjadi pembesaran pada hati dan limpa.
• Pertumbuhan dan perkembangan yang terlambat dari seharusnya.

Jika Ladies baru saja melahirkan dan sebelumnya telah didiagnosis menderita sifilis, segera periksa apakah ada gejala-gejala yang terjadi pada bayi mungil Anda. Kemudian, apabila Ladies menemukan beberapa atau bahkan semua gejala tersebut, segera hubungi dokter Anda untuk pemeriksaan yang lebih lanjut sebab gejala tersebut bisa saja merupakan gejala dari penyakit lainnya.

Lebih lanjut, apabila Ladies merupakan wanita yang beresiko tinggi terkena sifilis, sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan pada masa awal kehamilan serta pada trimester ketiga untuk mengetahui adanya infeksi sifilis. Infeksi sifilis pada ibu hamil yang segera ditangani dapat mengurangi risiko terjadinya sifilis bawaan.

Oleh: Lies Nureni