Sukses

Lifestyle

5 Rekomendasi Buku yang Bercerita tentang Ibu

Fimela.com, Jakarta Masih ingat nggak buku terakhir apa yang membuat kita menangis ketika membacanya? Dari berbagai tema dan jenis buku, buku yang menceritakan tentang ibu biasanya yang sering berhasil membuat kita menitikkan air mata. Buku-buku yang bercerita tentang ibu pun seringkali membuat kita kembali sadar bahwa cinta dan kasih sayang seorang ibu itu amat sangat luar biasa.

Kali ini Fimela akan merekomendasikan lima buku yang bercerita tentang ibu. Mungkin sebagian dari kita sudah pernah membaca buku-buku ini. Tapi bagi yang belum, bisa coba memilih dan membaca buku-buku yang direkomendasikan ini. Sebab ada banyak pelajaran dan kisah menyentuh yang bisa didapat berkaitan dengan sosok ibu yang istimewa.

1. ibuk, (Iwan Setyawan)

"Seperti sepatumu ini, Nduk. Kadang kita mesti berpijak dengan sesuatu yang tak sempurna. Tapi kamu mesti kuat. Buatlah pijakanmu kuat.”

-Ibuk-

Buku ini berkisah tentang seorang ibu bernama Tinah. Memiliki suami berprofesi sebagai sopir angkot dan punya lima anak, Tinah berusaha keras memberikan yang terbaik untuk keluarganya. Di tengah semua kesederhanaan dan keterbatasan, Tinah menjadi pelindung dan pejuang untuk anak-anaknya. Dari kisah seorang ibu bernama Tinah, kita banyak belajar arti kesabaran, ketangguhan hati, dan perjuangan yang tiada henti tanpa berharap balasan apapun.

2. Satu Hari Bersamamu (Mitch Albom)

"Kuharap kau tak pernah mendengar kata-kata itu. 'Ibumu. Dia meninggal.' Kata-kata itu berbeda dengan kata-kata lain. Kata-kata itu terlalu besar untuk telingamu."

"Ini kisah sebuah keluarga dan, karena ada keterlibatan sesosok hantu, kau bisa menyebutnya cerita hantu." Inilah kalimat pertama dalam novel Satu Hari Bersamamu (For One More Day) karya Mitch Albom. Membaca kalimat pembuka itu sudah membuat kita penasaran. Meski ada keterlibatan hantu, tapi novel ini bukanlah novel horor.

Satu Hari Bersamamu menceritakan tentang Charley Benetto yang mendapatkan lagi kesempatan menghabiskan satu hari bersama ibunya yang telah meninggal. Ibunya, Pauline 'Posey' Benetto yang sudah meninggal delapan tahun lalu muncul di hadapan Charley. Sungguh tak disangka, ia bisa kembali bercakap-cakap dan menghabiskan waktunya bersama ibunya lagi. Di saat Charley memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, dia malah dipertemukan lagi dengan ibunya yang begitu dirindukannya.

Ketika membaca novel ini kita akan dibuat sangat terharu dengan setiap bab yang berjudul Saat-Saat Aku Tidak Membela Ibu dan Saat-Saat Ibu Membelaku. Tak terbayang bagaimana rasanya saat kita tak sempat mengucapkan selamat tinggal untuk terakhir kalinya pada ibu kita tercinta. Terlebih jika hubungan kita dengannya sebelumnya tak baik. Rasa sedih dan penyesalan pasti akan terus menghantui kita.

Satu Hari Bersamamu memberi banyak pelajaran, soal ketulusan mencintai, perpisahan, kematian, menghadapi ujian hidup dan bertahan dengan semua permasalahan, hingga soal berdamai dengan diri sendiri.

3. Athirah (Alberthiene Endah)

Ibuku tak pernah pergi. Ia berjalan bersamaku. Ia hilang timbul mengikuti pikiranku yang habis tersedot dunia. Tapi seperti yang kukatakan, ia selalu bisa menarikku kembali ketika dunia terlalu hiruk pikuk untukku. Aku, bocah yang selalu diasuhnya. Masih, hingga kini.

Buku ini menceritakan soal besarnya pengaruh Athirah pada perjalanan hidup Jusuf Kalla. Athirah adalah ibunda Jusuf Kalla yang biasa dipanggil "Emma". Athirah lahir dari rahim perempuan yang merupakan istri keempat dari seorang ketua kampun di pelosok kabupaten Bone. Di usianya yang baru 13 tahun, Athirah menikah dengan seorang saudagar, Haji Kalla. Awalnya kehidupan pernikahan mereka berjalan dengan indah. Sampai kemudian, Haji Kalla jatuh cinta dengan perempuan lain dan menikah lagi. Nasib Athira tak jauh beda dengan ibunya.

Setiap kali suaminya menuju rumah istri kedua, Athirah merasakan kesedihan yang mendalam. Meski begitu, kesedihan tersebut tak ia tunjukkan padanya-anaknya, termasuk pada Jusuf. Athirah pun terus berusaha. Dengan semua kekuatan dan kemampuan yang dimilikinya, ia menjadi perempuan yang mandiri dengan mengurus usaha perjalan dan kain sutra.

Athirah adalah sosok perempuan dan ibu yang luar biasa. Dengan gaya bahasa yang indah, kisah yang dituliskan di buku ini membuat kita begitu terhanyut. Ketegaran dan ketangguhan seorang Athirah kembali menyadarkan kita bahwa seorang perempuan bisa menjadi istri dan ibu tanpa harus kehilangan identitas dirinya. Besarnya keikhlasan dan pengorbanan seorang ibu tak pernah bisa diukur dengan apapun.

4. It's Okay, You're Just Different (Kim Doo Eung)

Pernahkah kita menyadari bahwa di balik sosok orang hebat, ada perjuangan seorang ibu yang juga luar biasa? Seperti kisah Thomas Alva Edison. Baru tiga bulan ia di sekolah dasar, dia sudah dikeluarkan karena rasa ingin tahunya yang tinggi. Banyak teman yang mencemoohnya, bahkan gurunya pun mengatakan kalau Edison anak yang bermasalah. Namun, sang ibu tercinta, Nancy dengan sabar dan telaten mendidik putranya tersebut dengan penuh kasih sayang. Bahkan, Nancy membuatkan ruang bawah tanah dan memberikan kesempatan pada Edison untuk melakukan percobaan sesuka hatinya.

Seorang anak bisa tumbuh jadi sosok yang brilian dan genius berkat kerja keras ibu yang melahirkan, merawat, hingga membesarkanya. Seperti kumpulan kisah para ibu hebat yang ditulis oleh Kim Doo Eung dalam bukunya, It's Okay, You're Just Different (Tak Masalah Menjadi Orang yang Berbeda). Di buku ini, kita bisa mengetahui kisah inspirasi dan perjuangan para ibu yang membesarkan anak-anak mereka hingga berhasil.

Di balik sosok besar, seperti Andersen, Picasso, Helen Keller, Einsten, Schweitzer, Nelson Mandela, Martin Luther King, Bill Gates, Nehru, Zhou Enlai, Toynbee, Victor Hugo, MacArthur, Gandhi, Marie Curie, Lu Xun, Bunda Teresa, Nightingale, Beethoven, Kim Gu, Stendhal, Novel, dan Nietzsche, ada perjuangan dan pengorbanan seorang ibu yang luar biasa. Kita bisa belajar banyak dari para ibu mereka tentang bagaimana mendidik anak dengan penuh cinta hingga mengantarnya ke gerbang kesuksesan.

5. Ketika Ibu Melupakanku (Dy Suharya, Dian Purnomo)

Bagaimana jadinya bila ibu yang begitu kita cintai makin lama makin melupakan kita? Inilah kisah dari Dy Suharya ketika ia merasa dilupana oleh ibunya sendiri. Sang ibu divonis menderita Alzheimer. Penyakit tersebut menurunakan fungsi otak yang membuat sang ibu mengalami gangguan ingatan serta sulit berpikir.

Dalam buku ini juga disertakan informasi tentang deskripsi gejala awal dan tempat rujukan perawatan untuk penyandang Alzheimer. Buku ini ditulis Dy dan dipersembahkan sebagai kado untuk ibunya di hari ibu pada tahun 2014 lalu.

Ya, itu dia lima buku yang bercerita tentang ibu yang bisa jadi referensi kita semua yang ingin mengenal sosok ibu yang luar biasa. Ada banyak inspirasi dan pelajaran berharga yang bisa kita dapatkan dari buku-buku di atas mengenai ibu. Atau mungkin Sahabat Fimela di sini punya rekomendasi buku lain yang juga sangat inspiratif tentang ibu?

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading