Alasan Warna Ungu Digunakan di Hari Perempuan Sedunia

Fimela.com, Jakarta Hari ini (8/3/2019) dunia memperingati Hari Perempuan Sedunia. Perempuan telah menjadi bagian penting dalam sejarah perkembangan dunia. Meski jauh sebelum jaman modern seperti sekarang ini, perempuan selalu dipandang sebelah mata.

Ketika perayaan Hari Perempuan Sedunia ini berlangsung, dunia maya dihiasi dengan ornamen berlatar belakang warna ungu. Hal ini dikarenakan warna ungu merupakan warna yang menyimbolkan sosok perempuan.

Jika warna ungu ini dikombinasikan dengan warna hijau maknanya akan semakin meluas sebagai lambang kesetaraan perempuan. Di mana ungu mewakili arti keadilan dan hijau mewakili simbol dari harapan.

TERKAIT: 7 Resep Ayam Bumbu Bali Sederhana Super Lezat

TERKAIT: Tips Memanggang Ayam dengan Oven Listrik agar Matang Merata

[Fimela] Belajar Mencintai Tubuh Sendiri dari Seorang Perempuan Gemuk yang Dipanggil Babi — Kalau gemuk tapi hidupnya bahagia, kamu mau apa? (Ilustrasi: Unsplash/Elijah M. Henderson)

Asal mula Hari Perempuan Sedunia

Hari Perempuan Sedunia ini sendiri berawal dari peristiwa aksi mogok yang dilakukan para buruh perempuan pabrik garmen di New York. Dari aksi ini, perempuan menuntut adanya hak lebih yang diberikan kepada perempuan sebagai pekerja.

Aksi inipun mendapat perhatian dari pendukung sosialis yang berakhir dengan penetapan Hari Perempuan. Penetapan ini bertujuan untuk menghormati hak-hak perempuan dan mendorong dukungan agar perempuan bisa ikut terlibat dalam pemilu.

Hari Perempuan Intersional pertama kali diperingati di Austria, Denmark, Jerman, dan Swiss pada 19 Maret 1911. Baru 60 tahun kemudian, Hari Perempuan Sedunia ditetapkan oleh PBB setiap tanggal 8 Maret. Hal ini bertujuan sebagai bentuk perjuangan hak perempuan dan mewujudkan perdamaian dunia.

Boneka Barbie memberikan penghargaan kepada 17 wanita inspiratif dalam menyambut hari Perempuan Internasional.