Sukses

Lifestyle

Pecinta Kuliner? 7 Buku Terbaik Tahun 2019 yang Wajib Kamu Baca

Fimela.com, Jakarta Liburan semakin dekat dan bulan Desember ini pasti akan banyak perayaan. Terasa kurang jika mengadakan suatu perayaan tanpa makanan. Nah, di bulan ini merupakan bulan dengan konten makanan yang begitu menggunung. Bulan ini juga dapat menjadi waktu yang tepat untuk dinikmati bersama orang-orang terkasih. Tentunya dengan diadakannya berbagai macam perayaan membuat semangat kita dalam memasak semakin bertambah.

Dilansir dari vogue.com, inilah kumpulan buku-buku makanan favorit tahun ini yang bisa kamu baca untuk menemani waktu liburmu. Meskipun beberapa di antaranya mungkin termasuk resep, tetapi ini semua mencakup buku-buku yang menggali gagasan kompleks tentang rasa, selera, dan keinginan yang dapat meningkatkan keterampilan memasakmu.

Heartburn karya Nora Ephron

Buku berjudul Heartbun yang telah di filmkan karangan Nora Ephron ini merupakan buku resep yang tidak banyak basa-basinya. Nora Ephron begitu cerdas dalam membuat buku ini. Ia menuangkan kisah semi-otobiografi tentang seorang penulis makanan yang ditolak cahayanya bersama dengan tips tentang cara memasak segala sesuatu dari mashed potatoes hingga linguine alla cecca.

Save Me the Plums karya Ruth Reichl

Ruth Reichl dalam buku karangannya yang berjudul Save Me the Plums berhasil membuat buku ini dengan jujur dan menawan. Ia yang juga merupakan seorang mantan kritikus dan editor majalah Gourmet New York Times ini menuangkan ceritanya ke dalam buku yang isinya tentang hubungannya selama bertahun-tahun dengan media makanan New York. Beberapa bagian, seperti deskripsinya tentang memasak untuk petugas pemadam kebakaran New York setelah 9/11, mungkin dapat membuat kamu menangis saat membacanya.

Blood, Bones and Butter: The Inadvertent Education of a Reluctant Chef karya Gabrielle Hamilton

Pemilik restoran Prune, Gabrielle Hamilton, menjalani kehidupan liar, mulai dari putus sekolah hingga menjadi backpacker dan menjadi pemilik juga koki salah satu restoran paling terkenal di New York. Namun, melalui semua itu, dia tidak pernah kehilangan etika kerjanya, dan buku ini dijamin akan menginspirasi kamu.

Eat Up: Food, Appetite and Eating What You Want karya Ruby Tandoh

Banyak sekali cara kita memelihara diri sendiri kadang-kadang sulit untuk dibicarakan, tetapi alumni Great British Baking Show, Ruby Tandoh melakukannya dengan ketangkasan dan humor. Ia bisa beralih dari makanan mewah yang emosional ke apresiasi terhadap kebab dengan mudah.

Taco USA: How Mexican Food Conquered America karya Gustavo Arellano

Tidak ada yang menulis tentang makanan Meksiko seperti L.A. Times menampilkan penulis Gustavo Arellano. Di Taco USA, Arellano dengan hati-hati mengurai hubungan Amerika dengan makanan Meksiko, melacak bagaimana masakan beralih dari penanda “yang lain” ke industri AS yang bernilai miliaran dolar.

Supper Club karya Lara Williams

Novel Lara Williams yang berjudul Supper Club ini bercerita tentang seorang protagonis muda Inggris yang beralih memasak untuk mengatasi kesepian dan trauma, akhirnya menemukan dirinya dalam komplotan rahasia-rahasia wanita yang memasak dan berpesta pora.

Home Cooking: A Writer in the Kitchen karya Laurie Colwin

Laurie Colwin adalah salah satu penulis makanan terbaik sepanjang masa. Ia menulis beberapa novel, cerita pendek, esai, dan buku resep, yang semuanya ditulis dengan kehangatan dan humornya yang khas. Dalam bukunya yang berjudul Home Cooking: A Writer in the Kitchen ini menjelaskan tentang masakan rumahan yang dapat membuat kamu menjadi koki yang lebih baik.

Nah, itulah tujuh rekomendasi buku untuk kamu pencinta kuliner atau kamu yang ingin menjadi koki. Tertarik baca yang mana, Sahabat Fimela? (Rafinda)

#Growfearless with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading