Sukses

Lifestyle

5 Langkah Hidup Higienis Agar Tidak Mudah Sakit

Fimela.com, Jakarta Penyakit bisa datang kapan saja dan di mana saja. Apalagi, saat ini cuaca sedang tidak bersahabat. Namun padatnya aktivitas menuntutmu untuk selalu fit dan tidak mudah sakit. Satu-satunya yang bisa kamu lakukan untuk menhindari risiko berbagai macam penyakit adalah dengan langkah sederhana, yaitu menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Utamanya penyakit disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, jadi mulailah untuk mengubah gaya hidupmu dari sekarang.

Melansir dari Wikihow, mencegah berbagai macam penyakit masuk ke dalam tubuh bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan melakukan langkah-langkah higienis yang mampu meningkatkan dan memelihara kesehatan tubuh. Cukup sederhana dengan lima langkah berikut ini yang bisa kamu terapkan dimana saja dan kapan saja.

1. Cuci tangan dengan sabun dan air yang bersih

Ini adalah salah satu cara paling penting untuk menghindari sakit dan menyebarkan kuman ke orang lain. Cuci tangan setelah kamu menggunakan toilet, sebelum dan setelah menyiapkan makanan, sebelum dan setelah makan, sebelum dan setelah menjenguk seseorang yang sakit, setelah memegang hidung, batuk, atau bersin, dan setelah memegang hewan atau kotoran hewan.

Penggunaan hand sanitizer juga sangat dianjurkan jika kamu menginginkan langkah praktis untuk menjaga kebersihan tangan.

2. Membersihkan rumah secara teratur

Kamu harus membersihkan meja dapur, lantai, kamar mandi, dan meja makan setidaknya seminggu sekali dengan menggunakan sabun dan air atau produk pembersih rumah tangga konvensional. Pertimbangkan untuk menggunakan produk pembersih ramah lingkungan yang mengandung bahan kimia yang tidak terlalu keras dari merek konvensional.

Selalu bersihkan sepatu di luar rumah sebelum diletakkan kembali pada tempatnya. Cobalah untuk melepas sepatu sebelum memasuki rumah, begitupun untuk tamu yang datang agar melakukan hal yang sama. Ini akan mencegah penyebaran kotoran dan lumpur ke seluruh rumah.

3. Tutupi hidung dan mulut saat batuk atau bersin

Ini sangat penting jika kamu ingin menghindari penyebaran kuman ke orang-orang di sekitarmu. Pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air serta hindari menyentuh area wajah secara langsung setelah batuk dan bersin.

4. Jangan berbagi pisau cukur, handuk, atau makeup dengan orang lain

Berbagi barang pribadi seperti ini dengan orang lain meningkatkan kemungkinan menyebarkan infeksi Staph. Jika kamu berbagi handuk atau pakaian, pastikan untuk mencucinya sebelum dan sesudah meminjamkannya kepada orang lain.

5. Mengganti pembalut secara teratur

Penggunaan pembalut tidak boleh terlalu lama, bahkan beberapa orang sering membiarkannya seharian. Setidaknya ganti pembalut setiap 4-8 jam sekali untuk mengurangi kemungkinan terkena sindrom syok toksik (TSS), yaitu kondisi keracunan darah yang bisa terjadi secara tiba-tiba.

Selain itu, sikap waspada untuk selalu berkonsultasi dengan dokter bahkan saat tubuh mulai merasa tidak sehat dapat membantu menangkal penyakit dan infeksi sejak dini sangat diperlukan. Hal ini akan membuatmu lebih mudah untuk diobati. Segeralah mengunjungi dokter ketika kamu sudah merasakan sakit atau berpikir mungkin kamu memiliki infeksi, dan pastikan untuk mengikuti pemeriksaan secara rutin.

#ChangeMaker

Penulis: Iffah Nurahmah

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading