Sukses

Lifestyle

Ibunda Jokowi Figur Perempuan Tangguh yang Sederhana dari Solo

Fimela.com, Jakarta Berita duka datang dari Presiden Joko Widodo. Ibunda Jokowi meninggal di Solo. Perempuan yang lahir pada 15 Februari 1943 di Desa Giririto, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah ini merupakan sosok yang sederhana dan tangguh.

Seperti yang dilansir dari liputan6.com, Sujiatmi Notomiharjo, tutup usia pada Rabu (25/03/2020). Kabar ini ramai beredar di Whatsapp grup dan telah dikonfirmasi oleh Sekretaris Kabinet Anung saat dihubungi melalui sambungan telepon.

"Eyang Notomiharjo, Ibunda Bapak Presiden Joko Widodo wafat di Solo pukul 16.55 WIB tadi di RST Tingkat III Slamet Riyadi Surakarta. Mohon doanya semoga almarhumah husnul khotimah," bunyi pesan tersebut seperti dikutip Liputan6.com, Rabu (25/3/2020).

Mengenal Sosok Ibunda Jokowi

Sudjiatmi adalah anak dari pasangan Wirorejo dan Sani, pedagang kayu dari Kelurahan Giriroto, Ngemplak, Boyolali. Pada tahun 1959, ia menikah dengan Widjiatno Notomihardjo pada tahun 1959. Pasangan ini lalu pindah dari Boyolali ke Srambatan, Solo. Di tahun kedua pernikahan mereka tepatnya tanggal 21 Juni 1961, lahirlah anak pertama mereka, Joko Widodo.

Sudjiatmi dan suami menggeluti bisnis dagang kayunya, hal inilah yang akhirnya ditekuni oleh Jokowi muda sebelum berkarir di dunia politik.

Ibunda Jokowi memang orang biasa yang pernah mengalami masa-masa sulit. Namun ia bersama suaminya berhasil menyekolahkan Jokowi hingga ke perguruan tinggi. JOkowi pun meneruskan usaha orangtuanya dan merintis usaha mebel.

Sudjiatmi adalah sosok penting bagi Jokowi. Dalam karir Jokowi sosok Sudjiatmi sangat penting, setiap pelantikan Sudjiatmi selalu hadir.

Dituduh Bukan Orangtua Jokowi

Menjadi Ibunda Jokowi memang tidak muudah. Seiring semakin suksesnya karir Jokowi, Sudjatmi pun menjadi sasaran lawan politik anaknya.

Tuduhan bukan orangtua Jokowi pun sempat diterima Sudjatmi. Tuduhan ini muncul dari buku Jokowi Undercover yang ditulis Bambang Tri. Ia dianggap bukan ibu kandung dan tersangkut kegiatan PKI di masa lalu.

Tak hanya itu dalam buku Saya Sujiatmi, Ibunda Jokowi (2014) karya Kristin Samah ia pun pernah didatangi ulama terkait fitnah yang ditujukan pada JOkowi.

Selamat jalan Ibu Sudjiatmi. Sosok sederhana dan tangguhmu akan selalu kami kenang.

#ChangeMaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading