Tetap Semangat Berkarya di Tengah Pandemi Virus Corona

bekerja dengan totalitas — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com

Fimela.com, Jakarta Mengubah rutinitas di tengah panedemi virus corona ini memang tidak mudah. Mengatasi rasa cemas dan was-was pun membuat kita tak nyaman. Kita semua pun berharap semua keadaan akan segera membaik. Melalui Lomba Share Your Stories: Berbagi Cerita tentang Pandemi Virus Corona ini Sahabat Fimela berbagai cerita dan harapannya di situasi ini. Langsung ikuti tulisannya di sini, ya.

***

Oleh: Edrida Pulungan

Everything will be all right. Semua akan baik-baik saja. Itulah mantra yang saya tanamkan di pikiran saya setiap hari di saat menghadapi pandemi Covid 19. Saya terbiasa aktif setelah bekerja di parlemen. Setelah office hour saya masih sempat mengajar, mengisi seminar motivasi juga kegiatan sosial seputar literasi dan budaya. Akhirnya kini harus berdiam diri di rumah. Saya mendapat edaran dari kantor untuk work from home (WFH).

Pada saat yang sama saya lolos dalam seleksi Global Asian Woman Leader di Malaysia. Meskipun tiket sudah issued namun harus dibatalkan di awal Maret karena adanya pandemi virus corona. Semua seperti terhenti, belum lagi berita di media tentang jumlah kematian dan suspect, sehingga perlu menjaga mental yang sehat serta pikiran positif dengan aktivitas positif di rumah.

TERKAIT: 3 Cara Membuat Kue Pancong Kelapa Gurih Manis dengan 5 Bahan

TERKAIT: 5 Resep Bolu Pisang Kukus tanpa Mixer

Menulis

Menunggu bisa mendatangkan inspirasi. Saya akhirnya menghabiskan rutinitas saya dengan menulis di rumah. Saya bersama seratus penulis ternama memuliakan karya tentang corona. Saya memilih menuliskan dua puisi terbaik saya. Buku antologi kami akan diterbitkan bulan April, bulan kelahiran saya. Tentu saya merasa haru, karena hasil penjualan buku akan didonasikan untuk para tim medis serta masyarakat yang terdampak covid 19.

Di bulan April ini juga karya saya akan lahir dengan antologi "Kutulis Untukmu" menyambut Hari lahir Kartini, dengan para penulis lainnya. Perempuan harus tetap semangat melahirkan karya meski dengan berbagai keterbatasan yang ada seperti semangat RA Kartini. Seperi habis gelap teebitlah terang, semoga semua akan baik baik saja, dan pandemi covid 19 ini segera pergi. Mari juga bersiap-siap menyambut bulan suci Ramadan untuk menjalankan ibadah puasa. Yuk, tetap semangat mengisi waktu sebagai anugerah terbaik dari-Nya. Salam hangat untuk para Sahabat Fimela.