Sukses

Lifestyle

5 Pola Hidup Ramah Lingkungan untuk Menjaga Kelestarian Alam

Fimela.com, Jakarta Alam yang begitu kaya memberikan banyak hal bagi kehidupan semua makhluk. Namun, kebiasaan dan pola hidup manusia justru cenderung memberikan dampak yang buruk berupa kerusakan lingkungan yang berakibat pada perubahan iklim.

Jelang Hari Lingkungan Hidup, sudah saatnya kita sebagai manusia mengubah pola hidup yang lebih ramah agar tidak membahayakan lingkungan. Disebut sebagai sustainable living, manusia menjalani gaya hidup yang penuh kesadaran untuk meminimalisir dampak buruk terhadap lingkungan.

Kamu bisa mengubah pola gaya hidup menjadi lebih ramah lingkungan dari hal-hal kecil yang biasa kamu lakukan setiap hari. Apa saja?

1. Mengurangi penggunaan plastik

Pemerintah sempat memberlakukan kebijakan plastik berbayar pada sejumlah ritel untuk mengurangi penggunaan plastik. Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan kantung belanja sendiri maupun menggunakan kardus bekas. Selain itu, kamu bisa mulai menggunakan botol sendiri untuk membeli minuman.

2. Penggunaan sumber daya secara bijak

Ingatkah kamu ketika kecil pernah diajari untuk mematikan keran air atau saklar listrik jika tidak digunakan? Ajakan itu juga bisa kamu lakukan hingga sekarang. Bukan hanya listrik dan air, kamu juga bisa menghemat bahan bakar motor dengan berjalan kaki jika jarak yang ditempuh tidak terlalu jauh.

 

3. Mengelola sampah

Pengolahan sampah bisa dimulai dengan memilahnya berdasarkan jenis. Dengan memilah sampah akan mempermudah proses daur ulang dari sampah itu sendiri. Pada sampah organik bisa dijadikan sebagai kompos yang berasal dari sisa makanan dan tanaman kering.

4. Mulai bercocok tanam

Di daerah perkotaan tidak banyak tanah yang tersisa untuk bercocok tanam. Namun kamu bisa memanfaatkan berbagai media yang ada di rumah, seperti hidroponik atau memanfaatkan wadah tidak terpakai sebagai pot. Beberapa apartemen bahkan memanfaatkan papan besar untuk dijadikan sebagai wall garden

5. Jadi konsumen yang bijak

Ada baiknya jika budaya konsumtif mulai dikendalikan dari sekarang. Dimulai dengan memikirkan baik-baik ketika hendak membeli sesuatu. Belilah barang yang memang menjadi kebutuhanmu. Bukan hanya sekadar keinginan. Budaya konsumtif justru akan menyulitkan di kemudian hari karena harus berpikir untuk mengelola sampahnya jika barang tersebut tidak lagi terpakai.

Simak video berikut ini

#changemaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading