Sukses

Lifestyle

Saat Dunia Seakan Berpaling Dariku, Hanya Ibu yang Menerangi Jiwaku

Fimela.com, Jakarta Seorang ibu menjadi sosok yang paling istimewa di hati kita. Saat menceritakan sosoknya atau pengalaman yang kita miliki bersamanya, selalu ada hal-hal yang tak akan bisa terlupakan di benak kita. Cerita tentang cinta, rindu, pelajaran hidup, kebahagiaan, hingga kesedihan pernah kita alami bersama ibu. Seperti kisah Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam Lomba Share Your Stories November 2020: Surat untuk Ibu berikut ini.

***

Oleh: Yasmin

Tahun 2020 cukup menyita persepsiku tentang hidup ini. Bagaimana tidak, hidup menjadi penyintas kesehatan mental bagiku bukan sejarah yang bagus untuk menjadi bagian dari catatan kisahku. Berat rasanya memikul beban label diri yang sekarang, banyak stigma mengerikan yang menikamku diam-diam.

Tak pernah kusangka sebelumnya, ketidakstabilan emosionalku bermuara pada diagnosa penyakit mental yang bernama bipolar disorder. Ketika jiwa ragaku mati-matian memperjuangkan cita-cita yang sudah kurancang rencananya jauh-jauh hari, runtuh seketika diterpa depresi yang mengatakan bahwa mentalku belum siap meniti titik itu.

Hilang. Seketika semua kesempatan hilang. Setiap harapan sirna. Berbagai peluang lenyap bak lukisan di atas pasir pantai dihantam gelombang air laut yang secara tidak manusiawi menghancurkan usaha keringat yang berpadu bersama lelahnya membangun keyakinan bahwa diriku mampu mewujudkan rencana indah itu.

Ibu Sumber Kekuatanku

Dunia seperti mengucilkanku karena ketidaknormalan emosional yang sedang menguncangku. Kala itu, selain Tuhan, tidak ada yang menggenggamku agar tak tenggelam dalam lautan sendu kecuali dirimu, ibu.

Bu, tatkala aku merasa duniaku telah berakhir, engkau satu-satunya orang yang seakan-akan berbicara, "Tidak, Nak. Itu hanya pikiranmu saja."

Bu, tatkala aku merasa hidupku hanyalah sia-sia, engkau satu-satunya orang yang seakan-akan mengatakan, "Tidak, Nak. Keberadaan dirimu saja, bagi Ibu suatu kebahagiaan tak terkira." 

Bu, terima kasih atas ketulusan yang kau miliki. Jika bukan karena rasa yakinmu terhadap ketangguhanku dapat melalui hari-hari gelap ini, aku tidak yakin bahwa diriku masih mampu engkau lihat wujudnya saat ini. 

#ChangeMaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading