Sukses

Lifestyle

Mengenal Diet Flexitarian untuk Tubuh Sehat dan Ideal

Fimela.com, Jakarta Tren pola makan sehat terus berkembang dan semakin banyak pilihannya. Meski tidak tergolong baru, metode diet flexitarian justru belum sepopuler metode pola makan sehat lainnya di Indonesia. 

Padahal, metode diet ini berfokus pada peningkatan konsumsi buah dan sayur tanpa betul-betul menghilangkan konsumsi protein hewani, karbohidrat, dan nutrisi tambahan lainnya ini dinilai cukup ideal, khususnya kondisi pandemi seperti saat ini, untuk menjaga daya tahan tubuh.

dr. Rita Ramayulis DCN, M.Kes, selaku konsultan gizi, mengatakan demi menjaga daya tahan tubuh, masyarakat harus lebih cermat dalam memilih pola makan yang lebih sehat namun fleksibel.

Salah satunya dengan melalukan diet Flexitarian. Ia mengatakan flexitarian merupakan pola makan yang mengutamakan konsumsi pangan nabati seperti vegetarian, namun merupakan versi yang cenderung lebih fleksibel.

“Metode flexitarian bisa menjadi pilihan yang tergolong cukup mudah untuk diadopsi oleh orang-orang yang baru memulai menerapkan gaya hidup sehat dan berkelanjutan. Dengan konsisten mengonsumsi buah dan sayur sebagai porsi utama setiap harinya, masyarakat dapat merasakan berbagai manfaat baik dari metode ini,” ujarnya.

Mengenal Flexitarian

National Center for Biotechnology Information juga mengungkapkan bahwa salah satu manfaat flexitarian adalah berkurangnya risiko berbagai penyakit degeneratif seperti penyakit jantung hingga 32 persen, turunnya berat badan secara stabil dan konsisten, serta bertahannya kemampuan memori. 

Rita menambahkan, pada flexitarian diutamakan konsumsi makan sepert sayur-sayuran, buah, kacang olahan seperti tahu dan tempe, susu olahahan seperti keju dan gandum. “Konsumsi daging boleh tapi jangan berlebihan,” ujarnya.

Agar lebih praktis, diet ini juga bisa mengombinasikan pembelian buah dan sayur segar dan organik dengan produk-produk cold-pressed juice.​

Richard Anthony, CEO dan Presiden Direktir Re.juve menyampaikan Cold-pressed juice seperti Re.juve memiliki nilai lebih berupa kandungan nutrisi yang setara dengan sayur dan buah yang diambil melalui teknik ​juicing terbaik, yaitu cold-pressed.​ 

Teknik cold-pressed sendiri terbukti dapat mencegah terpaparnya buah dan sayur dari panas hingga oksidasi. Sehingga, satu botol 435ml cold-pressed juice Re.juve, serta memiliki masa simpan lebih lama dalam lemari pendingin karena juga diolah melalui teknologi HPP (High-Pressure Technology) pertama di Indonesia,” ujarnya. 

#changemaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading