Diary Fimela: Pengalaman Komunikasi selama 25 Tahun di Industri Hotel Buka Rejeki Lira Dachlan dalam Bisnis Semi Precious Stone

"Pertama, aku pake. Kemanapun aku pergi, aku pake barangnya. Kedua, aku mengandalkan networking. Ketiga, aku belajar untuk memanfaatkan teknologi digital, sekarang semua orang berinteraksi paling banyak secara virtual, jadi aku juga mulai mulai rajin main media sosial. Keempat, konsistensi dan memang harus telaten."

Ya, bagi Lira, kunci untuk berbisnis batu mulia ini adalah telaten atau sabar. Tidak mudah untuk menanggapi konsumen dengan pertanyaan dan keinginan yang berbeda-beda.

"Suami aku itu sabar banget, memang harus ada sosok kayak dia gitu kalau mau bisnis ini. Kadang, ada klien itu nanyanya aja udah berjam-jam dan belum tentu jadi beli, tapi sama suami aku diladenin. Katanya, nggak papa, dia nggak beli sekarang. Tapi besok, dia akan ingat kita kalau lagi butuh batu, karena kita kasih pelayanan yang baik."

Ya, Lira memang banyak belajar dari sang suami, termasuk tentang jenis dan manfaat dari setiap batu. Ada dari Sahabat FIMELA yang juga mengoleksi batu mulia?

Tim FIMELA juga sempat bicara dengan Mario Gunawan, suami Lira tentang bagaimana cara terbaik untuk merawat batu mulia.

"Cara termudah dan terbaik merawat batu mulia itu adalah dengan running water dan harus sering ditaruh di tanah untuk menghilangkan energi negatif yang sudah diserap oleh batu tersebut. Kalau batunya dipakai terus, sebaiknya dibersihkan setiap hari," jelas Mario.

Beberapa jenis batu mulia yang paling umum dicari adalah Citrine, Amethyst, Rose Quartz, Fluorite, Clear Quartz, dan Tiger Eye dengan manfaat yang juga beragam, mulai dari mendatangkan lebih banyak rejeki, memudahkan mendapatkan jodoh, mental balance atau meminimalisir stres, memperbaiki masalah pencernaan, dan menghindarkan diri dari hal-hal yang buruk. Di Nina Beads Collections, kamu bisa mencari berbagai jenis batu mulia sesuai kategori dan kebutuhan, seperti beads, crystal tumblr, cyrstal point, crystal sphere, dan crystal tree yang dijual dengan harga mulai dari Rp150.000 sampai Rp5 juta.

Menurut Lira, pasar yang telah dimiliki oleh Nina Beads Collection berasal dari orang-orang yang memang telah memahami batu mulia. Tidak heran jika banyak dari klien yang datang adalah orang-orang yang sudah terbiasa melakukan survei terlebih dahulu tentang batu-batu yang mereka butuhkan.

"Kalau orang Indonesia itu banyak yang memang belum paham tentang batu mulia, tapi mereka penasaran, dan ingin tahu. Di sini itu pasarnya selain buat dipake, tapi juga dipajang, dan buat meditasi."

Cara penjualan yang dilakukan Lira untuk Nina Beads Collection juga cukup menarik. Semua koleksi batu bisa dilihat di akun Instagram mereka, ketika ada pembeli, klien akan diarahkan untuk berkomunikasi melalui WA.

"Kita melayani yang mau kontak lewat WA bisa, mau video call buat ngeliat batunya bisa, mau datang kerumah juga bisa, tapi harus janjian dulu, kita nggak bisa sembarangan terima tamu kan sekarang. Kalau ada yang mau transaksi lebih aman, kita juga ada di Tokopedia, jadi klien maunya batu yang mana, udah pasti beli, nanti kita taruh di Tokopedia, biar transaksinya di sana, kan lebih aman dan nyaman."

Saat ini, Nina Beads Collection sudah memiliki pasar tidak hanya di dalam negeri, namun juga luar negeri, seperti Singapura dan Kanada. Sedangkan pasar dalam negeri, ada di Maluku untuk yang terjauh dan Jawa, serta Sumatera untuk yang paling banyak.

Bagi Lira, bisnis ini adalah sesuatu yang membuatnya semangat mempelajari hal baru. Berawal dari hal yang memang disukai, menjadi sesuatu yang bisa menghasilkan dan menginspirasi orang lain.

"Awalnya memang harus nekad dulu, jangan gampang nyerah, tapi juga harus punya strategi, jangan asal jalan, tapi nggak punya rencana. Untuk menciptakan peluang, cobalah dari hal yang sesuai bakat dan minat, itu lebih mudah. Dream big, shine bright, never give up. Karena kalau kita mau usaha, Tuhan pasti buka jalan," tutup Lira dengan semangat yang ingin dibagikannya bagi Sahabat FIMELA yang juga baru akan memulai bisnis sendiri.

#Elevate Women