Mungkinkah Berhasil Diet Tanpa Bantuan Ahli Gizi?

Kalau bicara masalah berat badan, rasanya hampir sebagian besar orang, baik laki-laki maupun perempuan nggak akan pernah puas dengan kondisi tubuh mereka. Jawaban ‘kegemukan’ pasti akan didapat saat bertanya soal berat badan terutama kepada kaum hawa, padahal nggak jarang yang ditanya memiliki tubuh yang terbilang kurus.

Kenapa? Ya, nggak bisa dipungkiri kita, perempuan, memang sangat tidak nyaman dengan timbunan-timbunan lemak di beberapa bagian tubuh. Sedikit tumpukan lemak bisa membuat kita nggak nyaman, salah tingkah, dan berusaha sebisa mungkin menutupinya dengan pilihan-pilihan busana yang pas.

Sebagian perempuan yang merasa tidak nyaman dengan timbunan lemak dan tubuh mereka, kebanyakan secara otomatis akan mulai menjaga asupan dan porsi makan mereka. Sebenarnya mungkinkah kita melakukan diet dan mendapatkan tubuh proporsional tanpa harus berkunjung ke ahli gizi?

“Diet tanpa pergi ke ahli gizi? Kenapa nggak. Diet tanpa bantuan ahli gizi mungkin dilakukan kok. Kunci utama untuk diet, dalam arti sehat dan bonus tubuh langsing, adalah hidup aktif. Maksudnya? Jangan harap diet yang kamu lakukan bisa berhasil jika kamu sendiri malas bergerak. Perbanyaklah gerak untuk melancarkan pembakaran tubuh sehingga semua makanan yang masuk tidak sempat mengendap dan berubah menjadi tumpukan lemak,” Lisa Namuri, pelatih Pilates menjelaskan.

Gaya hidup yang serba instan dan sibuk, nggak bisa dipungkiri menjadi salah satu faktor yang membuat kita sering luput untuk menggerakkan badan. Bahkan, untuk sekadar makan siang ataupun mengambil minum di pantry kantor, nggak jarang menggunakan jasa office boy (OB), dan ditambah lagi kurangnya alokasi waktu khusus untuk berolahraga. Kalau sudah seperti ini, nggak perlu heran kalau lama-kelamaan akan banyak timbunan lemak di tubuhmu.

Selain bergerak, tentunya keberhasilan diet harus ditunjang dengan menjaga pola makan. “Pola makan juga harus diperhatikan untuk kamu yang berniat untuk menjalankan diet. Diet bukan berarti harus mengurangi frekuensi makan. Justru makan harus tepat waktu, namun yang perlu diperhatikan adalah komposisi makanan. Kurangi porsi karbohidrat, perbanyak sayur dan buah, serta protein. Dan di  antara waktu makan yang satu dengan waktu makan lain, isilah dengan camilan. Sediakan camilan sehat, buat atau cracker gandum. Makan camilan juga membuat supaya kamu nggak menjadi rakus saat bertemu makanan pada waktu makan selanjutnya,” Lisa menekankan.

So, buat kamu yang enggan pergi konsultasi rutin ke ahli gizi melaporkan perkembanganmu, kamu bisa kok menjalankan diet sendiri tanpa bantuan ahli gizi. Kunci utama yang harus diingat adalah hidup aktif seperti apa yang dijelaskan Lisa. Selamat berdiet dan semoga berhasil.