Sukses

Lifestyle

Agar Tubuh Lebih Sehat selama Ramadan, Hindari 4 Pola Makan Ini

ringkasan

  • Berbuka Puasa dengan Makanan Berminyak
  • Makan Terlalu Cepat
  • Sedikit Minum

Fimela.com, Jakarta Berpuasa bisa memberi banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Khususnya pada bulan Ramadan, bila kita bisa mengatur kebiasaan dan menjaga pola makan dengan baik, maka kita bisa mendapat manfaat besar dari berpuasa. Ada beberapa pola makan yang sebaiknya kita hindari bila ingin mendapatkan tubuh yang lebih sehat selama Ramadan.

Melansir muslimmatters.org, ada empat pola makan yang sebaiknya dihindari selama bulan Ramadan. Yuk, kita pahami dari awal supaya ibadah puasa bisa lancar. Tak hanya mendapatkan pahala dengan niat berpuasa untuk beribadah, berpuasa juga bisa memberi kebaikan untuk tubuh jika kita bisa menghindari pola makan yang kurang sehat.

1. Berbuka Puasa dengan Makanan Berminyak

Mengonsumsi makanan berminyak saat perut dalam keadaan kosong dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Perut bisa terasa sakit atau kembung. Kurma menjadi salah satu pilihan makanan terbaik untuk berbuka puasa. Jika tidak ada buah kurma segar, bisa konsumsi buah kurma kering. Buah kurma sangat efektif untuk menaikkan gula darah karena mudah dan cepat diserap oleh tubuh. Jika tidak ada kurma, air putih bisa menjadi minuman terbaik untuk berbuka puasa. Buah-buahan segar juga bisa jadi alternatif terbaik untuk mengisi perut saat baru berbuka puasa.

2. Makan Terlalu Cepat

Otak kita butuh waktu 15-20 menit sebelum mengirim sinyal ke perut saat kita sudah kenyang. Artinya jika kita makan terlalu cepat, maka tanpa disadari kita bisa makan lebih banyak dari yang kita butuhkan karena kita tak memberi waktu untuk sinyal bisa sampai ke perut kita. Saat berbuka puasa dan saat sahur, duduklah dengan nyaman. Kunyah makanan perlahan dan nikmati setiap suapan tanpa terburu-buru.

3. Sedikit Minum

Kurang cairan bisa menyebabkan dehidrasi, sembelit, dan gangguan pencernaan lain. Saat berbuka, sahur, dan waktu di antara berbuka dan sahur, minum air putih. Setidaknya dalam kurun waktu tersebut, minumlah 8 gelas air putih. Bisa juga dengan mengonsumsi sup atau buah yang tinggi kandungan airnya. Hindari minuman manis dan berkafein karena akan menghambat penyerapan air dengan baik di dalam tubuh.

4. Tidak Makan Sahur

Hanya karena ingin sekalian menurunkan berat badan, bukan berarti tak mau makan sahur. Justru sahur ini sangat penting. Siapkan makanan sahur yang mengandung protein dan serat sehingga bisa memberi cukup energi bagi tubuh untuk beraktivitas.

Semoga bulan Ramadan ini menjadi bulan yang penuh berkah bagi kita semua, ya. Niatkan puasa sebagai bentuk ibadah kita kepada-Nya untuk mendapatkan lebih baik kebaikan.

#ChangeMaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading