Sukses

Lifestyle

Tak Sempurna tapi Tangguh, 5 Tanda Perempuan yang Sebenarnya Tegar

Fimela.com, Jakarta Semakin bertambah usia, semakin kita menyadari bahwa hidup tak selalu mudah untuk dijalani. Permasalahan datang silih berganti. Ujian dan cobaan hidup bisa hadir bertubi-tubi. Meskipun begitu, kita tak bisa terus mengutuk keadaan dan menyerah begitu saja.

Kita memang bukan perempuan sempurna. Bahkan masih sering terjatuh dan babak belur sendiri saat dihadapkan pada sebuah persoalan. Akan tetapi, seringkali kita tak menyadari bahwa sebenarnya kita punya jiwa yang tegar. Kita punya sisi luar biasa yang sangat istimewa sebagai perempuan yang tegar.

1. Senantiasa Bangkit Tiap Kali Terjatuh

“Life is not easy for any of us. But what of that? We must have perseverance and above all confidence in ourselves. We must believe that we are gifted for something, and that this thing, at whatever cost, must be attained.” – Marie Curie

Saat terjatuh, memang paling mudah menyalahkan keadaan dan mengutuk segalanya. Rasa sakit dan luka yang ada bisa membuat kita sedih. Namun, ketika kita bisa senantiasa bangkit tiap kali terjatuh, itu sudah jadi sebuah pertanda bahwa kita sebenarnya perempuan yang kuat dan tegar. Kalau terus terpuruk dan membiarkan diri tenggelam dalam kesedihan terlalu lama, hidup tak akan lebih mudah.

2. Menerima Ketidaksempurnaan dengan Terus Mengoptimalkan Kelebihan Diri

“Our deepest fear is not that we are inadequate. Our deepest fear is that we are powerful beyond measure. It is our light, not our darkness, that most frightens us. We ask ourselves, ‘Who am I to be brilliant, gorgeous, talented, fabulous?’ Actually, who are you not to be?” – Marianne Williamson

Kita bukan perempuan sempurna. Bukan pula perempuan yang serba bisa melakukan segalanya. Meskipun begitu, kita tak langsung pasrah dengan keadaan dan mengasihani diri sendiri dengan ketidaksempurnaan yang ada. Saat kita bisa terus belajar mengoptimalkan kemampuan dan kelebihan diri, kita akan menemukan kekuatan terbaik kita sendiri. 

 

3. Selalu Memaknai Sesuatu dari Sisi Baiknya

Segala sesuatu punya hal baik yang bisa dilihat dan dimaknai. Ada hikmah dan pelajaran dari setiap pengalaman yang didapat. Butuh keberanian dan ketegaran sendiri untuk senantiasa melihat sisi baik dari sesuatu. Perempuan yang tegar bukan berarti tak pernah sedih atau merasa terluka. Melainkan yang bisa senantiasa meyakini bahwa hidup selalu layak untuk dijalani dan diperjuangkan sebaik-baiknya. 

4. Tidak Pernah Merasa Paling Hebat 

“Noble and great. Courageous and determined. Faithful and fearless. That is who you are and who you have always been. And understanding it can change your life, because this knowledge carries a confidence that cannot be duplicated any other way.” – Sheri L. Dew

Tidak pernah merasa paling hebat, sehingga selalu mengupayakan hal terbaik ketika dihadapkan pada sebuah persoalan atau permasalahan. Ketika mendapat masalah yang rumit, senantiasa berupaya untuk pelan-pelan mengurai persoalan itu dan mencari jalan keluar terbaik. Perempuan tegar bukan berarti menghadapi dan mengatasi segalanya sendirian setiap saat. Tentu saja masih akan tetap butuh bantuan dan pertolongan dari orang lain. Kita tak pernah merasa jadi yang paling hebat, tapi kita senantiasa akan melakukan upaya terbaik untuk menyelesaikan persoalan.

5. Menerima Diri Seutuhnya dan Mencintai Segalanya dengan Cukup

“Love who you are, embrace who you are. Love yourself. When you love yourself, people can kind of pick up on that: they can see confidence, they can see self-esteem, and naturally, people gravitate towards you.” – Lilly Singh

Kata "tegar" bisa didefinisikan dan diartikan dengan banyak cara dan sudut pandang. Ya, kita bisa bebas memaknainya dengan cara dan sudut pandang kita sendiri. Kita mungkin tak sempurna, tapi kita bisa menjadi perempuan tangguh dan tegar dengan menerima diri kita seutuhnya. Bisa mencintai diri kita dengan baik dan cukup merupakan hal yang istimewa. Mencintai segalanya dengan kadar yang cukup juga bisa membentuk kita menjadi perempuan yang tak mudah merasa kecewa terhadap keadaan atau orang lain.

Bagi yang saat ini sedang dihadapkan pada persoalan rumit, semoga bisa segera menemukan solusi dan jalan keluar terbaiknya, ya. Serta bagi yang saat ini sedang merasa putus asa dan ingin menyerah, semoga makin dikuatkan bahunya dan bisa kembali bangkit untuk memperjuangkan hidup.

 

#ElevateWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading