Sukses

Lifestyle

Tiap Kehilangan Hadirkan Kesedihan, tapi Hidup Tetap Layak Diperjuangkan

Fimela.com, Jakarta Selalu banyak cinta dan hal istimewa dalam hubungan seorang anak dan ibu. Mungkin tak semuanya penuh suka cita, sebab ada juga yang mengandung duka lara. Masing-masing dari kita pun selalu punya cerita, seperti tulisan yang dikirimkan Sahabat Fimela untuk mengikuti Lomba Ungkapkan Rasa rindu pada Ibu di Share Your Stories Bulan Desember ini.

***

Oleh:  Dwi Wahyuni Handayani

Tak terasa air mata ini menetes saat menulis cerita ini teringat betapa besar perjuangan beliau selama ini. Ibuku adalah sosok yang begitu tegar dan sabar dalam menghadapi lika-liku kehidupan ini. Semenjak aku kecil beliau membanting tulang dari pagi hingga petang agar kami anak-anaknya bisa terpenuhi kebutuhannya. Hingga aku dan kakakku dewasa kasih sayang dan ketulusan Ibu tak pernah berubah.

Kini rambut Ibu sudah mulai memutih, usianya sudah setengah abad lebih. Namun, Ibu masih diberi ujian oleh Allah pada saat tahun 2015 harus kehilangan putrinya yang merupakan kakak saya karena menderita sakit leukimia. Kakak meninggalkan dua putra yang masih sangat kecil saat itu yang berusia 4 bulan dan 1 tahun.

Di saat kedua balita ini sangat membutuhkan kasih sayang tapi harus kehilangan sosok Ibu dalam hidup mereka. Hancur hati keluarga kami saat itu. Melihat dua balita yang masih belum mengerti apa-apa.

Ibu Mengasihi dan Merawat Dua Cucunya dengan Sepenuh Hati

Kakaknya yang masih berusia 1 tahun saat itu tetap ceria seperti biasa berlarian kesana kemari di tengah tangisan para saudara dan tetangga yang bertakziah mengantar kepergian ibunya.  Sedangkan sang adik yang masih berusia 4 bulan masih seperti layaknya bayi biasa yang menangis sepanjang hari karena tidak mendapat ASI dari ibunya.

Di situ ibulah yang tetap mengasihi kedua cucunya yang telah menjadi anak yatim. Jika teringat perjuangan ibu merawat kami anak-anaknya dan bertambah kedua malaikat kecil ini yang saat kecil tak terhitung berapa kali mereka masuk RS karena masih sangat rapuh. Tapi Ibu, Ibu selalu dengan sabar dan tulus merawat mereka hingga sehat kembali. Beliau tidak pernah mengeluh. Beliau percaya dengan menyayangi dan menafkahi anak yatim pasti akan selalu mendapat pertolongan dari Allah.

Terima kasih Ibu karena telah berjuang selama ini. Semoga Ibu selalu diberi kesehatan dan semoga Allah selalu melindungi langkahmu.

#ElevateWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading