Sukses

Lifestyle

7 Hal yang Menjadi Penyebab Blue Screen Pada Windows 10

Fimela.com, Jakarta Pernahkah kamu mengalami layar laptop atau komputermu mengalami blue screen atau layarnya berubah menjadi warna biru seperti gambar di atas? Mungkin kamu akan panik, tapi sebenarnya tidak perlu panik.

Blue screen sendiri adalah suatu istilah populer untuk layar yang ditampilkan sistem operasi Windows mengalami kesalahan sistem pada software maupun hardware, sehingga sistem operasi terpaksa dihentikan.

Kesalahan sistem yang juga dikenal dengan BSOD atau Blue Screen of Death ini biasanya menimbulkan efek berupa kondisi Windows hanya akan menampilkan warna biru saja pada layar. Itulah mengapa dinamakan “Blue Screen”.

Blue screen yang kamu alami tersebut sebenarnya disebabkan oleh beberapa hal. Mungkin kamu menganggap kalau itu terjadi karena eror. Bisa jadi memang ada hal yang eror yang kemudian menyebabkan blue screen. Namun kamu tidak perlu khawatir karena penyebabnya belum tentu karena ada hal yang eror di laptop atau komputermu.

Selain eror, ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab terjadinya blue screen pada windows 10. Apa saja? Simak penjelasannya berikut ini.

Penyebab Blue Screen Pada Windows 10

 

Penyebab terjadinya blue screen pada windows 10 yang muncul tiba-tiba dan lumayan mengganggu sebenarnya bisa terlihat dari kode-kode yang muncul di layar. Jadi ketika terjadi blue screen, layar komputer atau laptopmu tidak hanya akan berubah menjadi berwarna biru tapi juga menampilkan sederet kalimat yang merupakan sebuah kode. Nah kode-kode yang muncul di layar ini bisa menunjukkan beberapa penyebab terjadinya blue screen. Berikut kode yang biasanya muncul dan artinya:

1. CRITICAL_PROCESS_DIED

Ada proses yang error di dalam Windows, misalnya karena file penting di Windows ada yang corrupt atau rusak.

2. SYSTEM_THREAD_EXCEPTION_NOT_HANDLED

Error yang tidak bisa ditangani terjadi pada bagian driver Windows.

3. IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL

Ada masalah pada driver, memori, atau Antivirus pada PC atau laptop Anda.

4. VIDEO_TDR_TIMEOUT_DETECTED

Driver gagal merespons untuk video.

5. PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA

Ada kesalahan dalam kode di driver maupun Antivirus pada laptop atau PC.

6. SYSTEM_SERVICE_EXCEPTION

Windows gagal mengeksekusi kode yang ada di bagian driver.

7. DPC_WATCHDOG_VIOLATION

Ada masalah muncul ketika menggunakan Hyper-V dan terjadi kesalahan dalam Hyper-V tersebut.

Cara Mengatasinya

Biasanya jika terjadi blue screen, laptop atau komputermu akan otomatis restart dengan sendirinya dan mulai memperbaiki hal-hal yang eror. Namun terkadang proses restart ini tidak menyelesaikan masalah dan blue screen tetap terjadi. Jika demikian, kamu bisa mencoba cara ini untuk mengembalikan laptop atau komputermu dalam kondisi normal.

1. Restart Manual

Jika komputer atau laptopmu tidak otomatis restart sendiri, maka kamu harus melakukannya secara manual. Caranya adalah dengan menekan tombol power dan tahan selama beberapa saat sampai laptop atau komputermu mati total. Kemudian nyalakan kembali seperti biasanya.

2. Restore

Setelah berhasil melakukan proses restart secara manual, langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah membuka system restore melalui Advance Startup. Setelah logo Windows muncul, tekan dan tahan tombol power untuk menghentikan rangkaian boot. Ulangi dua langkah tadi sebanyak 2 kali lagi. Setelah pengulangan ketiga, Windows 10 akan membuka Advanced Startup dan lanjutkan dengan mengikuti langkah berikut:

  1. Klik "Advanced Startup"
  2. Lalu klik "Troubleshoot"
  3. Pilih opsi "System Restore"
  4. Pilih akun Windowsmu
  5. Masukkan password
  6. Klik "Continue"
  7. Klik "Next"
  8. Pilih restore point terbaru
  9. Pilih "Scan for Affected Programs" untuk memeriksa program apa saja yang mungkin terdampak
  10. Klik "Close", lalu "Next"
  11. Selesaikan dengan "Finish"

Setelah kamu menyelesaikan langkah-langkah tadi, fitur Advanced Startup akan membatalkan update, driver, aplikasi, dan perubahan sistem yang dilakukan setelah restore point. Artinya adalah sistem akan dikembalikan seperti sebelum ada update atau perubahan apa pun.

3. Safe Mode

Kamu juga dapat mengatasi blue screen di Windows 10 dengan cara mengakses Safe Mode. Safe Mode sendiri artinya laptop atau komputermu hanya menyala dengan bantuan driver dan fitur-fitur esensial lainnya untuk dapat mengakses desktop serta memperbaiki system crash.

Kamu bisa mengakses Safe Mode melalui menu Advanced Startup saat boot atau menggunakan media instalasi Windows 10. Cara mengaktifkan Safe Mode adalah sebagai berikut:

  1. Lakukan troubleshoot terlebih dahulu. Cara ini dilakukan demi memperbaiki error system secara otomatis
  2. Lakukan pengecekan terhadap kode error dengan menggunakan aplikasi tambahan. Salah satunya aplikasi BluescreenView
  3. Hapus aplikasi yang terakhir kali kamu install. Bisa jadi penyebab blue screen justru ada pada aplikasi tersebut
  4. Lakukan penginstalan ulang terhadap driver VGA. Jika perlu, lakukan pembaruan ke versi yang terbaru. Tetapi, jangan lupa untuk menyesuaikan juga dengan sistem yang ada pada laptop atau komputermu ya
  5. Lakukan penghapusan file temporary
  6. Update sistem Windows 10 yang ada pada komputer atau laptopmu
  7. Cek suhu komponen
  8. Hentikan seluruh aktivitas overclocking. Kamu juga bisa melakukan pengembalian ke pengaturan BIOS default.
  9. Cek komponen komputer atau laptopmu, apakah masih normal atau tidak
  10. Lakukan scan Antivirus
  11. Lakukan penginstalan Windows 10 sebagai opsi terakhir.

Itulah penjelasan mengenai penyebab blue screen pada windows 10 serta mengatasinya. Semoga membantu ya, Sahabat Fimela.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading