Sukses

Entertainment

Opera Ainun Banyak Libatkan Nama Besar di Dunia Seni Indonesia

Fimela.com, Jakarta Tak hanya film Habibie & Ainun yang meraih sukses di layar lebar. Pertunjukan teater yang bertajuk Opera Ainun juga mendapat sambutan bagus. Setelah sempat digelar di tahun lalu, Opera Ainun akan digelar kembali.

Buat pertama kalinya di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat. Opera yang dipersembahkan oleh Lima Dimensi Production akan berlangsung selama dua hari yaitu pada 15 dan 16 September besok.

Opera ini menggabungkan cerita dan musikal ini tentang kehidupan cinta Presiden Indonesia ke-3, BJ Habibie bersama cinta sejatinya, Hasri Ainun Habibie. Sosok Habibie diperankan oleh Farman Purnama, sementara Ainun diperankan oleh Andrea Miranda. Ceritanya tak hanya tentang cinta semata, tapi juga mengangkat nilai-nilai nasionalisme.

"Bisa dibilang Opera Ainun ini kisah klasik milik bangsa Indonesia. Melalui opera ini, Ainun memperlihatkan sudut pandangnya sebagai sosok di belakang Rudy (BJ Habibie), dalam perjalanan hidup mereka berdua," terang Sapti Wahyudi selaku produser, saat dijumpai di TIM, Jumat (14/9/2018). 

Selama 150 menit, penonton akan disuguhkan cerita perpaduan antara budaya tradisional Indonesia dengan seni Eropa. Peleburan dua tradisi ini akan terlihat pada aransemen musik, tarian, busana, dan tata panggung. Opera Ainun termasuk opera pionir yang seluruhnya melibatkan orang Indonesia pada segala aspek produksi kreatif, mulai dari penulisan, musik, desain, koreografi, akting, sampai dengan kostum.

Pekerja Kreatif Lintas Generasi

Keterlibatan para pekerja kreatif lintas generasi dalam produksi opera ini juga diharapkan bisa menjadi sebuah regenerasi industri seni. Dengan begitu nantinya dapat membuka lebih banyak kesempatan bagi para pekerja muda untuk berkontribusi memajukan bidang ini.

Pergelaran perdana Opera Ainun ini melibatkan nama-nama besar di industri seni Indonesia. Ada musisi senior Purwacaraka yang dipercaya sebagai komposer dengan full orchestra 35 pieces, dimana seluruh komposisi musiknya merupakan karya asli.  Lalu ada penulis skenario ternama, Titien Wattimena yang menjadi penulis naskah dan libretis.

Untuk pengarah busana dipercayakan kepada Samuel Wattimena. Sedangkan posisi art director diisi oleh Ria Sirdjono, dan disutradarai oleh Ari Tulang. Opera Ainun yang terdiri dari tiga babak ini akan menggelar dua pertunjukkan dalam sehari yaitu pada jam 14.00 dan 20.00 WIB.

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading