Sukses

Entertainment

Bahas Kesombongan BTS hingga Kematian Jonghyun, Fans Kritik Media Amerika Ini

Fimela.com, Jakarta BTS menyedot perhatian penikmat musik secara global berkat kiprahnya. Butuh perjuangan kerasa sebelum BTS merambah pasa dunia, termasuk acara-accara bergengsi di Amerika Serikat.

Baru-baru ini BTS difitur sebagai artis eksklusif di sebuah media Amerika Serikat. Dalam laporannya media tersebut menulis beberapa hal yang menunjukkan kehebatan grup asuhan Big Hit Entertainment tersebut.

Namun nyatanya ARMY, fans BTS justru mengkritik artikel yang tayang secara online tersebut. Bahkan fans K-Pop secara umum juga menyatakan keberatan mereka di social media.

Statement RM

Salah satu hal yang memancing kemarahan fans adalah pernyataan RM yang dianggap tidak sesuai. Di artikel tersebut Namjoon terlihat seperti idol yang sombong karena menyebut grupnya lebih baik ketimbang grup lain.

"Kami menganggap diri kami tak hanya lebih baik (dari artis K-Pop lain) tapi yang terbaik," kata RM di artikel tersebut.

Menurut fans pernyataan tersebut disampaikan dalam konteks yang tidak tepat, atau interpretasi yang tidak akurat. Mereka yakin RM takkan pernah menganggap grup lain lebih rendah dari BTS.

Menyinggung Jonghyun

Media tersebut menggambarkan industri K-Pop sebagai setengah Motown, setengah Hunger Game. Persaingan terjadi sangat ketat, dengan beragam perlakuan tak masuk akal di dalamnya untuk saling menjatuhkan.

Sang penulis, Seth Abramovitch juga menyinggung kematian Jonghyun sebagai salah satu korban industri yang sangat demanding

Tahun 2017, industri menerapkan pengawasan lebih ketat setelah member SHINee mengakhiri hidupnya dan mengatakan bahwa jiwanya sudah rusak," tulis artikel tersebut.

Beragam komplain diajukan fans, di social media maupun secara prosedural. Namun sebagian merasa respon negatif yang ditunjukkan fans tersebut terlalu berlebihan, What do you think?

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini:

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading