Melaney Ricardo Khawatir dengan Adanya New Normal di Indonesia

[Fimela] Melaney Ricardo — Melaney Ricardo (Bambang E Ros/Fimela.com)

Fimela.com, Jakarta Pandemi virus Corona atau Covid-19 belum berakhir, meski begitu pemerintah Indonesia sudah melonggarkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan siap memasuki situasi new normal. Mengetahui hal itu, beberapa selebriti pun ikut berkomentar mengenai kebijakan tersebut, seperti Melaney Ricardo.

Perempuan 38 tahun itu mengaku khawatir dengan pelaksanaan new normal yang kini tengah diterapkan, apalagi pemerintah berniat untuk membuka sekolah bagi anak-anak.

"Of course, makanya aku bersyukur banget kalau anak sekolah enggak jadi ya Juli 2020. Kalau pun jadi aku enggak akan izinin anak aku sih. Karena ya anak kecil, ya, kita bilang juga jangan buka maskernya enggak mungkin," ucap Melaney di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (11/6/2020).

Banyak yang Keliru

[Bintang] Makin Eksis di Geng Menteri Ceria, Ternyata Lipstik Ini Jadi Andalan Melanie Ricardo — Anti ribet, pilihan lipstik seleb yang ceriwis ini kekinian banget. (Sumber foto: melaney_ricardo/instagram)

Lebih lanjut perempuan kelahiran 24 Februari 1981 itu mengatakan banyak orang yang masih keliru dalam mengartikan new normal yang diterapkan pemerintah.

"Maksud gue new normal di Indonesia seperti ini kita harus beradaptasi dengan keadaan ini dan please dong masyarakat jangan berpikir bahwa the virus is not any more. Enggak, virus itu masih tetap di situ gitu. Jadi jangan suka malas pakai masker," ucap Melaney.

Mengabaikan Protokol Kesehatan

Turun 15 Kg, Ini 7 Potret Terbaru Melaney Ricardo yang Makin Langsing — Melaney Ricardo (Sumber: Instagram/@melaney_ricardo)

Tak hanya itu saja, Melaney juga menyayangkan warga Indonesia yang belum bersiap menyambut new normal. Terlebih lagi banyak diantara mereka yang masih mengabaikan protokol kesehatan.

"Pakai masker juga jangan cuma di bawah hidung. Gua sebel kalau lihat orang pakai masker cuma di situ. Pakai sampai menutup hidung. Cuci tangannya, distance sama orang. Ya itu saja sih yang harus dilakukan," jelas Melaney Ricardo.

Hingga tanggal 11 Juni 2020, jumlah kasus positif di Indonesia bertambah sampai 35.295. Total pasien sembuh menjadi 12.636. Kemudian angka pasien meninggal 2.000 kasus.