Cerita Denada Saat Mencari Tempat Tinggal di Singapura

[Fimela] Denada — Denada, hingga kini masih terus berjuang demi kesembuhan anak sematawayangnya, Aisha. Ibu dan anak ini masih berada di Singapura untuk menjalani pengobatan sang gadis mungil yang mengidap Leukimia. (Instagram/denadaindonesia)

Fimela.com, Jakarta Beberapa tahun belakangan ini, Denada memutuskan untuk tinggal di Singapura. Pasalnya ia harus mendampingi anak semata wayangnya, Aisha Aurum menjalani perawatan intensif di National University Hospital Singapura.

Selama berada di Singapura, penyanyi kelahiran 19 Desember 1978 ini tinggal di sebuah apartemen. Dan baru-baru ini, ia memperlihatkan apartemennya yang berada di Singapura. Selain itu, ia juga menceritakan perjuangannya untuk mendapatkan apartemen tersebut.

Denada mengaku jika bukan hal yang mudah untuk mencari tempat tinggal di Singapura. Bahkan ia butuh waktu berminggu-minggu untuk mendapatkan apartemen tersebut.

TERKAIT: 5 Artis Ini Putuskan Ganti Nama Anak: Dari Ahmad Dhani sampai Krisdayanti

5 Menit dari Rumah Sakit

Denada menjelaskan jika letak apartemennya tidak jauh dari rumah sakit National University Hospital. "Ini dia tempat tinggal sewaan kita di Singapura. Letaknya cuma 5 menit dari NUH. Inget banget ceritanya waktu pertama kali pindah ke sini. Alhamdulillah ngepas banget dapetnya, kira-kira minggu ke-3 kita di Singapura," tulis Denada di akun Instagram pribadinya.

Ketika belum mendapatkan tempat tinggal, Denada harus pindah-pindah penginapan. "Aku inget banget tiap berapa hari kita musti pindah-pindah penginapan, karena waktu itu pas lagi bulan puasa dan mau Lebaran, jadi di mana-mana penuh dan susah cari penginapan. Aisha baru beres operasi pasang chemo port," lanjutnya.

Sempat Tak Mendapat Penginapan

Denada mengaku jika dirinya sempat tidak mendapatkan penginapan di Singapura. Hingga akhirnya ia menemukan apartemen dan bisa disewa langsung.

"Pas di penginapan trakhir waktu itu aku bener-bener udah nggak bisa dapetin penginapan lagi abis itu. Eeh alhamdulillah, dapet apartemen ini buat sewa panjang langsung. Waktu itu masih ada penyewanya. Tapi dibantu sama agen dan management apartemennya, kita bisa masuk pas di hari kita harus check out dari penginapan terakhir. Sekarang udah 2 taun kita di sini. Alhamdulillah," tutur Denada.