3 Alasan Cokelat Pilih Aiu Ratna sebagai Vokalis Tetap

Fimela.com, Jakarta Band rock papan atas Indonesia, Cokelat telah menemukan sosok yang melengkapi formasi mereka. Ia adalah Aiu Ratna, penyanyi yang sempat menjadi vokalis badn Garasi.

Sejak keluarnya Kikan, band asal Jakarta ini telah beberapa kali mencari vokalis pengganti. Mereka pun sempat berkolaborasi dengan Aiu sebelum akhirnya resmi dipinang sebagai personel tetap.

Cokelat mengungkapkan alasan mereka mantap memilih Aiu Ratna sebagai punggawa terdepan. Berikut pendapat Edwin, Ernest, Ronny dan Axel tentang sang vokalis.

Punya Standar Tinggi

Edwin, gitaris Cokelat mengaku memiliki standar tinggi untuk memilih vokalis. Dan hal itu ia temukan dalam diri Aiu.

"COKELAT akhirnya kembali menemukan penyanyi yang sepadan. Benar-benar sesuai dengan apa yang gue inginkan. Saat ini, Aiu itu penyanyi wanita terbaik untuk nyanyi di sebuah band. Karena standar penyanyi di COKELAT harus tinggi, dan Aiu memiliki benang merah dengan musik COKELAT dari segi karakter dan ciri khas vokal. Jadi saat bertemu dengan Aiu, gue merasa ini sebuah puzzle yang komplit,” ujarnya.

Paling Pas

Cokelat Band. (instagram.com/cokelat_band)

Ronny melihat Indonesia memiliki banyak vokalis perempuan yang bagus. Namun Aiu ia sebut sebagai yang paling bagus dan pas dengan musikalitas band.

"Jika ada yang tanya kenapa memilih Aiu, dari sekian banyak vokalis wanita di Indonesia yang bagus-bagus… ya karena memang Aiu yang paling bagus. Aiu yang paling pas. Baik secara musikal, maupun progresi bermusiknya matching banget dengan kami," tegasnya.

Jam Terbang

Resmi, Cokelat Band Umumkan Aiu Ratna sebagai Vokalis Tetap — Cokelat Band (ist)

Sosok Aiu Ratna sudah malang melintang di industri musik. Jam terbangnya sebagai musisi juga sudah teruji lewat beberapa project. Selain Garasi, ia juga sempat mencoba jalur solo di Jepang.

Aiu pun antusias dengan keterlibatannya di Cokelat. Ia merasa chemistry mereka terjalin dengan natural sehingga adaptasinya terbilang cepat.

“Karena para personelnya sudah kenal lama, dan lagu-lagunya pun sudah sangat familiar. Jadi proses adaptasinya tidak sulit dan bahkan bisa langsung terjalin chemistry-nya,”