Sukses

Parenting

5 Manfaat Memberi Anak Tugas Melakukan Pekerjaan Rumah Tangga

Fimela.com, Jakarta Kegiatan menyapu atau mengepel lantai rumah ternyata bisa memberi manfaat yang positif untuk tumbuh kembang anak. Ketika anak-anak sudah bisa memahami intruksi dan bisa mengerjakan pekerjaan rumah tangga yang ringan, kita bisa mulai memberinya tanggung jawab.

Memberi anak tugas atau tanggung jawab untuk melakukan pekerjaan rumah tangga ternyata bisa menghadirkan banyak hal positif. Seperti yang dilansir dari verywellfamily.com, tugas sederhana yang dilakukan anak usia lima tahun mungkin tampak sepele tapi justru dari situ anak bisa mendapat pelajaran penting yang akan terus dibawanya hingga remaja dan dewasa. Setidaknya ada lima manfaat yang bisa didapat anak dengan melakukan pekerjaan rumah tangga, selengkapnya yuk simak di sini.

1. Meningkatkan rasa percaya diri

Ketika anak berhasil menyelesaikan sebuah pekerjaan rumah, ia akan mendapat kepuasan batin sendiri. Hal ini pun bisa meningkatkan rasa percaya diri dan kemandiriannya. Saat anak bisa membuktikan dirinya dapat melakukan sesuatu dengan baik, maka dia bisa jadi pribadi yang lebih percaya diri melakukan hal-hal yang lebih kompleks.

2. Mengajarkan pentingnya menyelesaikan sesuatu yang sudah dimulai

Sesuatu yang sudah dimulai harus bisa segera diselesaikan. Kebiasaan ini perlu diajarkan sejak kecil, bisa dimulai dengan memberinya tanggung jawab mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Anak pun tak lagi malas-malasan ketika ada tugas yang perlu diselesaikan dalam kurun waktu tertentu.

3. Mengajarkan kebersihan dan keteraturan

Anak perlu tahu bahwa menjaga kebersihan rumah itu tanggung jawab bersama. Jika selama ini anak sering seenaknya sendiri membuat rumah berantakan, kita perlu memberinya tugas seperti menyapu atau merapikan mainan secara teratur agar dia menyadari bahwa membersihkan sesuatu itu juga butuh usaha.

4. Mengajarkan anak pentingnya membantu orang lain

Untuk membangun rasa peduli pada sesama atau orang lain, kita bisa mengajarkannya sejak kecil. Misalnya, memberinya tugas mencuci piring pada hari tertentu untuk membangun kesadarannya bahwa melakukan sesuatu untuk orang lain itu bisa memberi kebahagiaan tersendiri.

5. Membangun ikatan kedekatan yang makin kuat

Dalam kegiatan bersih-bersih rumah bersama misalnya, semua anggota keluarga mendapat tugas masing-masing yang harus diselesaikan tepat waktu. Kegiatan ini pun bisa membangun kedekatan dalam keluarga. Membangun ikatan kebersamaan dengan keluarga.

Pekerjaan rumah tangga tak seharusnya jadi beban atau momok menakutkan. Kita bisa mengenalkan pekerjaan rumah tangga sebagai sesuatu yang bernilai positif untuk semua anggota keluarga, sehingga saat mengerjakannya tak merasa terbebani.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading