Sukses

Parenting

Kiat Menghadapi Ibu Mertua Agar Selalu Akur

Saat Anda memutuskan untuk menikah, idealnya, semua keputusan tentang pesta pernikahan hingga masa depan yang Anda rencanakan sedianya menjadi milik Anda dan pasangan. Tapi, jika Anda memiliki ibu mertua yang vokal dalam memberikan opini dan selalu turut andil dalam memutuskan setiap pilihan, sepertinya akan sulit bagi Anda berdua untuk menghindarinya.

Lantas, bagaimana Anda menyikapi ibu mertua yang seperti ini? Berikut adalah beberapa tips dan saran untuk menghadapi ibu mertua.

    Lihat niatnya

    Anda harus memahami mengapa ibu mertua terkadang campur tangan dalam urusan kehidupan pernikahan Anda. Kasus yang biasa terjadi, ibu mertua Anda kadang merasa tidak nyaman lantaran dia merasa sudah tidak mampu membantu dan menjadi ibu yang berguna untuk Anda. Apalagi karena Anda sudah memiliki kehidupan keluarga sendiri. Walaupun terkesan selalu berkomentar, percayalah bahwa ibu mertua Anda memiliki niat yang tulus untuk mencoba membantu Anda.

    Ini hanyalah masalah waktu

    Jika Anda merasa sudah waktunya untuk mengungkapkan apa yang Anda rasakan, pilihlah waktu yang tepat. Hindari waktu yang tidak mendukung, misalnya saat ibu sedang tidak mood atau saat dirinya sedang sibuk. Ajak ibu mertua untuk sekedar minum kopi keluar bersama atau makan siang. Jika waktunya sudah tepat, Anda bisa pelan-pelan memasukkan topik ini ke dalam pembicaraan yang ringan.

    Pilihlah kata-kata yang tepat

    Selalu mulai dengan mengutarakan apa yang Anda kagumi tentang dirinya, bagaimana Anda mengapresiasikan perhatiannya kepada Anda. Ucapkan,”Ibu, saya sangat menghargai bantuan ibu kepada saya. Tapi ijinkan saya mencoba untuk menangani semuanya dengan cara saya sendiri.”

    Bersikap baik, bertutur cakap lemah lembut

    Berusahalah untuk menjadi menantu yang baik, kalem, dan lemah lembut, dengan berbicara serta bersikap santun. Jangan lupa perlakukan gestur yang simpel namun berarti, seperti mengusap lembut tangannya, atau bahkan memeluknya. Jangan sungkan untuk sekedar mengirimkan hadiah kecil seperti bunga untuk menunjukkan perhatian Anda. Hal ini menunjukkan bahwa Anda benar-benar tulus mencintainya dan tidak berniat untuk menjauhkannya dari kehidupan Anda.

    Singkat, jelas, padat

    Komunikasikan setiap hal dengan ibu mertua sesuai dengan maksud yang sebenarnya. Jangan mencoba untuk memutar-mutar dan berbasa basi, karena dia akan menganggap Anda terlalu mendiktenya.

    Bersabarlah

    Walaupun Anda telah mencoba segala hal secara diplomatis, ibu mertua tentu akan terus bersikap defensif. Dalam hal ini, tetaplah bersabar dan terus mengingatkannya bahwa,”Terima kasih ibu, atas semua bantuannya. I love you.”

Pada akhirnya, seorang ibu hanya menginginkan untuk selalu merasa dibutuhkan untuk anak-anaknya. Jadi, tetaplah mencoba meminta saran dan nasehat tentang sesuatu hal seperti memasak yang enak ala ibu, bagaimana menyeimbangkan antara waktu bekerja dan mengurus rumah. Biarkan dia tahu bahwa Anda tetap menghargai sarannya dan ingin menjadi anak kesayangannya juga.


(vem/bridestory/yel)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading