Waspada Mom, Ini 5 Dampak Negatif Orang Tua Bersikap Kasar ke Anak

Memarahi anak — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/PR Image Factory

Fimela.com, Jakarta Merawat dan mendidik anak-anak bukanlah tugas yang mudah. Ada saat-saat di mana anak-anak sangat manis, lucu dan menggemaskan sehingga membuat orang tua selalu sabar dan bahagia bersamanya. Tapi tidak jarang anak bersikap terlalu manja, cengeng dan semaunya sendiri sehingga membuat orang tua merasa kesal.

Sekesal dan sejengkel apapun Mom dengan anak yang terkadang menguras emosi, pastikan untuk selalu bersabar dan memperlakukannya dengan tenang. Sebisa mungkin hindari bersikap kasar baik dengan kata-kata atau perbuatan yang Mom. Mengutip dari laman pregnancybirthbaby.org.au, orang tua yang bersikap kasar ke anak akan menyebabkan beberapa dampak negatif. Dampak ini bahkan bisa berpengaruh buruk ke pribadi anak hingga ia tumbuh dan berkembang dewasa nantinya.

Berikut beberapa dampak negatif dari sikap kasar orang tua ke anak.

TERKAIT: Self Fulfilling Prophecy, Cara Parenting Marshanda Ini Tuai Pujian

TERKAIT: Gaya Parenting Keras VOC, Benarkah Bagus untuk Mendidik Anak?

TERKAIT: Bantu Buah Hati Jadi Anak Berprestasi di Manapun, Ini Langkah Pintar yang Bisa Ibu Terapkan

TERKAIT: Mulai dari Hal Terkecil, Inilah 5 Cara Melatih Kreativitas Anak

TERKAIT: Mengenal Slow Parenting: Kelebihan, Kekurangan, dan Tips Melakukannya

TERKAIT: 4 Tips Mengajarkan Anak agar Jadi Gemar Membaca

Anak Berperingai Kasar

anak marah — Ilustrasi/copyrightshutterstock/MIA Studio

Dampak negatif yang pertama adalah anak berperingai kasar. Orang tua yang bersikap dan berlaku kasar padanya secara tidak langsung akan mengajari anak untuk bersikap kasar dan pemarah juga. Anak-anak dari orang tua yang kasar umumnya akan lebih sulit mengendalikan emosi bahkan saat ia sudah tumbuh dewasa.

Menurunnya Rasa Percaya Diri

anak sedih dari belakang — ilustrasi anak-anak/MaeManee/Shutterstock

Anak yang sering mendapat perlakuan kasar dari orang tuanya akan mengalami penurunan rasa percaya diri. Anak-anak ini rentan merasa tidak disayangi oleh orang tuanya. Anak ini tak hanya kehilangan rasa percaya dirinya di rumah, ia juga bisa kehilangannya di mana pun ia berada termasuk di sekolah.

Makin Sulit Diatur atau Dinasehati

Anak-anak yang terlalu sering diperlakukan dengan kasar dan dibentak justru akan semakin sulit untuk diatur dan dinasehati. Anak-anak ini akan lebih sulit untuk hidup lebih disiplin ke depannya. Ini karena ia telah kehilangan rasa takut dan hormatnya pada orang tua atau orang yang menasehatinya.

Takut Berkembang dan Berkreasi

anak depresi — Ilustrasi anak/copyright unsplash.com/Joseph Gonzalez

Siapa sangka anak yang sering mendapat perlakuan kasar akan lebih sulit berkembang dan berkreasi. Anak-anak ini akan merasa kurang percaya diri dengan kemampuan dirinya sendiri sehingga malas untuk berkreasi. Anak-anak ini juga lebih rentan merasa takut jika apa yang ia lakukan ternyata salah di mata orang tua.

Rentan Stres bahkan Depresi

Anak-anak juga rentan stres dan depresi ketika ia orang tuanya sering bersikap kasar padanya. Karena kesedihan, menurunnya rasa percaya diri dan tidak nyaman dengan kehidupannya, anak akan sangat rentan stres, depresi hingga kurang berprestasi di sekolah.

Itulah beberapa dampak negatif yang bisa dialami anak ketika orang tua sering bersikap kasar kepadanya. Yuk Mom, lebih bijak lagi dalam bersikap ke buah hati. Semoga informasi ini bermanfaat.

#WomenForWomen