Sukses

Relationship

Studi Baru Temukan 86 Persen Lajang Ingin Kencan dengan Orang yang sudah Vaksin COVID-19

Fimela.com, Jakarta Di tengah pandemi COVID-19 yang tampaknya belum juga akan berakhir ini, para lajang di seluruh dunia membuat pernyataan tentang pentingnya mendapatkan vaksin COVID-19. dating.com, bagian dari Dating Group dan perusahaan di balik banyak situs kencan online baru saja merilis data yang membeberkan apa yang memicu penolakan instan para lajang yang melakukan kencan online.

Tentu saja, COVID-19 juga menjadi salah satu pertimbangan para lajang di seluruh dunia, untuk berkencan. Apalagi yang bisa menjadi pertimbangan saat kamu bisa kencan secara terbuka?

dating.com melakukan survei terhadap para anggotanya dan berikut ini adalah hasilnya.

1. 86% lajang mengatakan tidak mendapatkan vaksin COVID-19 adalah sebuah penentu keputusan.

2. 35% lajang mengatakan hubungan jarak jauh adalah pemecah komitmen.

3. Lebih dari 55% responen mengatakan terlambat datang ke acara kencan yang telah direncanakan adalah penentu keputusan. Dari koresponden ini; 10% akan meninggalkan kencan setelah menunggu 5 menit, 25% akan meninggalkan kencan setelah menunggu 15 menit, dan 75% akan meninggalkan kencan setelah menunggu 30 menit.

4. 45% dari para lajang yang disurvei mengatakan bahwa zodiak yang tidak cocok berarti potensi malapetaka untuk sebuah hubungan.

5. Di tahun 2020, 72% lajang meyakini pandangan politik yang berbeda sebagai pemecah komitmen.

 

Banyak lajang di seluruh dunia mempertimbangkan untuk kencan dengan orang yang sudah vaksin COVID-19

Sedangkan di tahun 2020, beberapa hal yang sebaiknya dihindari adalah gombalan yang buruk, tinggal bersama orang tua, merokok, dan rasisme. Berbeda dengan tahun 2019, di mana 80% responden merasa tidak memiliki gambar profil atau bio adalah awal yang buruk.

Di tahun 2019, hal-hal yang sebaiknya dihindari adalah jarak jauh, tidak merespon, jorok, dan seksisme. Anehnya, hanya 20% dari mereka yang disurvei mengatakan bahwa menganggur adalah masalah di tahun 2018.

Menurut Maria Sullivan, Vice President dan Dating Expert dari dating.com, status vaksin COVID-19 membatasi aktivitas kencan tradisional. Penentu keputusan kencan bisa bervariasi dari setiap orang dan berubah seiring waktu, kunci dari hubungan yang bahagia dan sehat adalah menemukan pasangan yang melengkapi minat, gaya hidup, dan keyakinanmu, bukan?

#Elevate Women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading