Beauty is pain,cantik itu sakit, hiks..
Pepatah lama itu ada benarnya, ladies, sejak zaman dahulu, wanita selalu berusaha agar tampil cantik. Pernah dengar dong mandi lumpur yang dilakukan Cleopatra, telapak kaki yang dibebat sampai tulangnya remuk oleh wanita China zaman dahulu, bahkan minum darah perawan seperti yang dilakukan Elizabeth Bathory.
Tenang.. Anda tidak perlu minum darah perawan agar cantik. Sedikit tamparan bisa membuat wajah awet muda. Tidak percaya? Klik halaman selanjutnya.
Advertisement
Advertisement
Tamparan 15 Menit = Cantik
Anda tidak salah baca, karena treatment kecantikan yang agak aneh ini benar-benar ada. Harus menahan sakit sebentar agar semakin cantik. Phew.. Tidak perlu kosmetik mahal, suntik botox, apalagi operasi plastik. Cukup ditampar 15 menit, wajah Anda bisa kembali awet muda dan mengurangi kerutan. Itulah hasil yang dijanjikan treatment tamparan wajah.
Tidak Sakit, Tenang Saja..
Tata Sombuntham adalah wanita yang dikenal luas karena menawarkan terapi tamparan payudara agar ukurannya semakin besar. Selain itu, dia juga menawarkan terapi kecantikan wajah dengan cara menampar, tentunya memakai teknik khusus yang sudah dia pelajari di Thailand. Rasanya tidak sakit, hanya seperti dipijat-pijat ringan. Jadi tidak perlu takut wajah akan merah atau lebam seperti tamparan sungguhan.
Advertisement
Mengurangi Keriput
Dengan metode yang unik, banyak orang menganggap treatment ini hanya lelucon. Tetapi suami Tata, Mawan Sombuntham mengatakan pada ABC News bahwa treatment ini bukan sesuatu yang bodoh, karena ini adalah teknik yang sangat serius. Treatment ini terbukti bisa mengurangi keriput wajah, membuat wajah lebih tirus dan mungil, serta mengecilkan pori-pori. Lebih aman daripada operasi.
Video Treatment
Jika Anda ingin mencoba, Tata Sombuntham membuka treatment tamparan wajah di salonnya, San Francisco. Siapkan uang $ 350 (sekitar Rp 3.500.000) untuk sekali sesi treatment selama 15 menit. Treatment terbuka untuk pria dan wanita.
Berminat mencoba tamparan mahal yang bisa membuat cantik ini, ladies?