Sukses

Food

6 Makanan Plant Based yang Terbukti Mengandung Kolagen

Fimela.com, Jakarta Untuk merawat kulit agar selalu terlihat indah dan sehat adalah impian dari setiap orang. Disisi lain, adapun orang yang menginginkan untuk selalu menjaga kesehatan tubuh. Salah satu komponen yang paling penting untuk dipenuhi untuk menjaga kesehatan dan keindahan kulit adalah dengan memenuhi kebutuhan rata-rata kolagen dalam tubuh.

Kolagen adalah jenis protein yang berperan penting untuk menjaga kesehatan kulit, tulang, dan sendi. Selain itung kok lagian juga dapat membantu mengurangi beberapa macam Peradangan dan meningkatkan penyerapan nutrisi yang berguna untuk tubuh. Pada dasarnya kolagen dapat dihasilkan tidak dalam tubuh seorang diri. Dilansir oleh lombardiinstituteofdermatology.com mengungkapkan bahwa semakin bertambahnya usia umumnya produksi kolagen dalam tubuh akan mengurang, setidaknya 1 persen dalam satu tahun, sesaat masuk usia 20 tahun.

Untuk sekarang ini kolagen terdapat 28 jenis dan jenis kolagen yang paling sering ditemukan di tubuh manusia adalah kolagen tipe I, diperkirakan 90 persen dari tubuh manusia terdapat kolagen ini. Berdasarkan penelitian yang berjudul Biochemistry, Collagen synthesis mengungkapkan bahwa kolagen terdiri dari asam amino glisin, prolin, dan hidroksiprolin. 

Namun, apakah kamu tahu bahwa untuk meningkatkan kolagen yang ada didalam tubuh manusia tidak harus menggunakan suplemen kolagen. Faktanya banyak sekali makanan khususnya yang berbahan dasar plant based yang ternyata kaya akan kandungan kolagen. Berikut adalah makanan berbasis tanaman yang mengandung kolagen berdasarkan Healthline.com.

 

 

Buah-Buahan

Tomat

Berdasarkan penelitian yang berjudul Lycopene-rich products and dietary photoprotection mengungkapkan bahwa tomat kaya akan kolagen yang baik untuk kesehatan dan keindahan kulit. 

Tomat adalah buah yang kaya akan vitamin C, yang merupakan nutrisi penting untuk produksi kolagen. Satu buah tomat berukuran sedang dapat menyediakan sekitar 29 miligram vitamin C, atau sekitar 30 persen dari asupan harian yang direkomendasikan.

Selain vitamin C, tomat juga mengandung likopen, antioksidan kuat yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Likopen adalah pigmen yang memberi tomat warna merahnya yang khas.

Buah-Buahan Citrus

Berdasarkan penelitian yang berjudul The Roles of Vitamin C in Skin Health mengungkapkan bahwa vitamin C memainkan peran penting dalam produksi prokolagen, yang merupakan prekursor kolagen tubuh. Oleh karena itu, asupan vitamin C yang cukup sangatlah penting untuk menjaga kesehatan kolagen.

Buah jeruk, seperti jeruk, grapefruit, lemon, dan jeruk nipis, merupakan sumber vitamin C yang sangat baik. Mengonsumsi buah-buahan ini adalah cara yang bagus untuk meningkatkan asupan vitamin C kamu. Untuk pilihan sarapan yang lezat, cobalah panggang grapefruit. Atau, tambahkan potongan jeruk ke dalam salad kamu untuk mendapatkan rasa dan nutrisi yang menyegarkan.

Buah Berries

Buah jeruk sering dianggap sebagai sumber vitamin C terbaik, tetapi buah beri sebenarnya adalah sumber vitamin C yang sangat baik juga. Bahkan, stroberi mengandung lebih banyak vitamin C per ons daripada jeruk. Raspberry, blueberry, dan blackberry juga menawarkan dosis vitamin C yang besar.

Selain vitamin C, buah beri juga kaya akan antioksidan. Antioksidan membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini, kerutan, dan bintik-bintik penuaan.

 

 

Sayur-sayuran

Bawang Putih

Bawang putih adalah bumbu yang lezat yang dapat digunakan untuk menambah rasa pada berbagai hidangan. Namun, bawang putih juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, termasuk kemampuannya untuk meningkatkan produksi kolagen.

Menurut Carrie Gabriel selaku ahli gizi terverifikasi mengungkapkan bahwa bawang putih mengandung sulfur yang tinggi. Sulfur adalah mineral yang penting untuk sintesis dan pemeliharaan kolagen. Kolagen adalah protein yang membentuk jaringan ikat di seluruh tubuh, termasuk kulit, tulang, dan sendi.

Untuk mendapatkan manfaat kolagen dari bawang putih, Anda perlu mengonsumsinya dalam jumlah yang cukup. Menurut Gabriel, kamu mungkin perlu mengonsumsi banyak bawang putih untuk melihat hasil.

Sayuran Hijau

Sayuran hijau adalah salah satu makanan terpenting yang dapat kamu makan untuk kesehatan secara keseluruhan. Sayuran ini kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan, yang semuanya penting untuk kulit yang sehat.

Sayuran hijau juga mengandung klorofil, yang merupakan pigmen hijau yang memberikan warna pada tanaman. Klorofil adalah antioksidan yang kuat yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.

Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi klorofil dapat meningkatkan produksi kolagen di kulit. Kolagen adalah protein yang membentuk jaringan ikat di seluruh tubuh, termasuk kulit.

Kecambah

Kecambah mengandung kolagen. Kolagen adalah protein yang membentuk jaringan ikat di seluruh tubuh, termasuk kulit, tulang, dan sendi. Kecambah mengandung kolagen dalam bentuk prokolagen, yang merupakan prekursor kolagen. Prokolagen dipecah oleh tubuh menjadi kolagen yang dapat digunakan.

Kecambah mengandung kolagen karena biji-bijian yang digunakan untuk membuat kecambah mengandung prokolagen. Prokolagen ini teraktivasi selama proses perkecambahan.

Kecambah kacang hijau adalah sumber kolagen yang paling baik. Dalam 100 gram kecambah kacang hijau, terdapat sekitar 1,2 gram kolagen. Kecambah alfalfa juga merupakan sumber kolagen yang baik. Dalam 100 gram kecambah alfalfa, terdapat sekitar 0,9 gram kolagen.

Kecambah wijen, quinoa, dan lentil juga mengandung kolagen, tetapi dalam jumlah yang lebih sedikit. Kecambah merupakan sumber kolagen yang baik karena mudah dicerna dan diserap oleh tubuh. Kecambah juga mengandung nutrisi lain yang penting untuk kesehatan, seperti vitamin, mineral, dan serat.

 

 

Penulis: FIMELA Sherly Julia Halim

 

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading