Hal-Hal yang Harus Kamu Perhatikan dalam Suplemen Porbiotik

Fimela.com, Jakarta Probiotik adalah bakteri baik yang dibutuhkan tubuh untuk membantu mencerna makanan, menghancurkan sel penyebab penyakit, atau memproduksi vitamin. Dalam beberapa tahun terakhir, suplemen probiotik menjadi semakin populer, karena menawarkan metode memasukkan mikroorganisme hidup yang sehat ke dalam sistem tubuh.

Dilansir dari byrdie.com, probiotik adalah bakteri hidup yang ditemukan di banyak minuman atau makanan seperti kombucha atau yogurt. Yang paling umum dari kelompok Bifidobacterium dan Lactobacillus.

Mengonsumsi probiotik dalam jumlah tertentu yang tepat memberikan banyak manfaat kesehatan, seperti menyeimbangkan spesies bakteri jahat dan baik yang ditemukan di usus. Suplemen probiotik memastikan bakteri-bakteri ini menjaga populasi mereka dengan baik, karena harus bersaing dengan 1.000 spesies bakteri lain di usus.

Bakteri sehat mengisi lapisan usus untuk melindunginya dari bakteri dan virus berbahaya, menjaga jaringan tetap utuh dan kuat, serta meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan. Tanpa probiotik, integritas lapisan usus dapat terganggu, memungkinkan bakteri dan virus berbahaya untuk berkembang biak.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam suplemen probiotik

Bakteri dan virus berbahaya bisa menyebabkan kondisi peradangan di usus, yang lebih sistemik di kemudian hari. Akhirnya, kamu berisiko terkena penyaki yang lebih besar, pencernaan yang buruk, kekurangan nutrisi, dan infeksi kronis.

Tugas utama probiotik adalah melawan bakteri dan virus jahat di usus yang bisa menyebabkan disfungsi usus dan penyakit. Mereka membantu mencerna dan memanfaatkan nutrisi dalam makanan sambil mempromosikan pencernaan yang lancar dengan membantu menjaga lapisan dan penghalang usus.

Efek perlindungan ini kemudian mengarah pada sistem pencernaan yang lebih efisien, termasuk lebih sedikit atau tidak ada gas atau kembung, diare berkurang, dan buang air besar secara teratur. Probiotik juga mengurangi eksim dan dermatitis.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam suplemen probiotik

Selain itu, probiotik juga meningkatkan sel kekebalan di seluruh tubuh, termasuk sel imunoglobulin-A, limfosit T, dan sel pembunuh alami. Sel-sel kekebalan yang kuat ini melawan penyakit dan infeksi.

Suplemen probiotik dikatakan bisa mencegah banyak kondisi kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, intoleransi laktosa, sembelit, infeksi jamur, sindrom iritasi usus, diabetes tipe 2, radang usus besar, dan kanker usus besar. Ada beberapa cara mengonsumsi probiotik, seperti dalam bentuk suplemen, makan makanan fermentasi, dan meningkatkan asupan serat.

Untuk mengonsumsi probiotik secara teratur, bicarakan dengan doktermu terlebih dahulu, untuk mengetahui jenis dan dosis terbaik, serta menghindari kemungkinan efek samping. Pernah mencobanya, Sahabat FIMELA?

#Elevate Women