Sukses

Health

9 Penyebab Gatal pada Kaki yang Paling Umum, Akibat Gigitan Serangga hingga Gejala Diabetes

Fimela.com, Jakarta Sebagian orang pernah mengalami momen yang kurang nyaman ketika kaki atau telapak kakinya tiba-tiba terasa gatal. Bahkan, efek gatalnya bisa saja merambat sampai ke paha dan betis. 

Tingkat keparahan gatal mulai dari yang ringan hingga yang tidak dapat ditoleransi. Penyebab kaki gatal bisa menjadi gejala dari kondisi yang mendasarinya. Namun, seringkali, kaki gatal bukanlah masalah yang serius.

Penyebab kaki gatal bisa terjadi karena kulit kering, atau bisa jadi tanda peringatan dari kondisi seperti diabetes. Mengenali penyebab kaki gatal adalah salah satu langkah pertama untuk meredakannya.

Untuk itu, berikut Fimela.com telah merangkum 9 penyebab kaki gatal yang paling umum, akibat gigitan serangga hingga gejala diabetes. Dilansir dari Liputan6.com, simak ulasan selengkapnya di bawah ini. 

 

Efek Alergi hingga Kondisi Kulit Kering

1. Alergi

Penyebab gatal pada kaki yang pertama karena efek alergi, tepatnya ketika terjadi kontak dengan alergen. Ini bisa terjadi jika seseorang alergi terhadap rumput dan duduk di halaman.

Beberapa orang juga alergi terhadap produk kebersihan pribadi yang dioleskan ke kaki mereka. Ini termasuk krim cukur, losion, dan bahkan sabun tertentu. Benjolan bisa timbul segera setelah kontak dengan alergen, menyebabkan ruam merah dan gatal di kaki.

2. Gigitan Serangga

Gigitan serangga jelas bisa menyebabkan efek gatal yang tak tertahankan pada kaki. Ini bisa berupa gigitan nyamuk, gigitan kutu, atau gigitan serangga lainnya. Reaksi ini biasanya ringan dan hanya menyebabkan rasa gatal dan kemerahan ringan.

Terkadang, gigitan serangga menyebabkan reaksi yang parah. Gejala-gejala tersebut meliputi sulit bernafas, pusing, detak jantung yang cepat, dan muntah. Jika sudah menunjukkan gejala tersebut, maka itu tandanya sudah masuk dalam keadaan darurat membutuhkan perawatan medis. 

3. Kulit Kering

Kulit kering di kaki bukanlah hal yang serius. Tetapi tergantung pada parahnya kekeringan. Kulit kering bisa menyebabkan bisa pecah-pecah, mengelupas, terasa kasar, dan gatal. Penyebab kulit kering termasuk cuaca, dehidrasi, dan penggunaan produk perawatan kulit yang keras. Kulit kering ini juga bisa disebabkan oleh kondisi kulit seperti eksim atau psoriasis.

Gejala Diabetes hingga Efek Rambut Kaki yang Tumbuh

4. Diabetes

Gatal pada kaki juga bisa menjadi pertanda diabetes. Jika sebelumnya pernah didiagnosis menderita diabetes, rasa gatal adalah tanda bahwa kadar glukosa tidak terkendali.

Rasa gatal disebabkan oleh neuropati perifer. Ini terjadi ketika kadar glukosa tinggi merusak serabut saraf di tubuh, mengakibatkan peradangan dan iritasi kulit. Sirkulasi yang buruk juga bisa memicu kulit kering. Kekeringan yang parah bisa menyebabkan kaki gatal.

5. Pisau Cukur

Tanpa disadari, penggunaan pisau cukur terkadang bisa meninggalkan benjolan atau bentol pada kaki. Ini sebenarnya adalah jenis rambut yang tumbuh ke dalam dan berkembang saat rambut dipotong mengikal dan tumbuh kembali ke kulit. Penggunaan pisau cukur yang tumpul dan mencukur melawan arah urat menjadi penyebab munculnya benjolan pisau cukur.

6. Rambut Kaki yang Kembali Tumbuh

Meskipun tidak muncul benjolan akibat pisau cukur setelah mencukur kaki, seseorang mungkin mengalami gatal saat rambut tumbuh kembali. Rasa gatal mungkin mulai sekitar 12 hingga 48 jam setelah kaki dicukur. Penyebab gatal bisa berupa kulit kering karena bercukur, atau rambut yang baru dicukur menjadi tumbuh ke dalam saat tumbuh kembali.

Folikulitis hingga Plak Kehamilan

7. Folikulitis

Folikulitis adalah infeksi kulit di mana folikel rambut meradang. Rambut keriting, jerawat, atau kondisi medis yang mengganggu sistem kekebalan adalah faktor risiko folikulitis. Gejala folikulitis berupa sekelompok benjolan gatal di kaki. Area di sekitar benjolan bisa menjadi merah dan nyeri, dan pada beberapa orang timbul lepuh berisi nanah.

8. Sindrom Kaki Gelisah

Sindrom kaki gelisah akan memicu sensasi tak terkendali untuk menggerakkan kaki. Rasanya seperti ada sesuatu yang merayap di kulit. Beberapa orang juga menggambarkan perasaan itu sebagai kesemutan atau gatal.

Sensasi semacam ini biasanya terlihat saat istirahat, seperti setelah duduk atau berbaring. Sayangnya, penyebab pasti dari sindrom kaki gelisah tidak diketahui. Namun kondisi tersebut diyakini sebagai ketidakseimbangan bahan kimia otak yang melibatkan pergerakan otot.

9. Papula Urtikaria Pruritus dan Plak Kehamilan

Papula urtikaria pruritus dan plak kehamilan adalah kondisi kulit yang berkembang selama kehamilan. Ini biasanya terlihat pada trimester ketiga karena peningkatan kadar hormon. Gejala berupa ruam gatal atau bercak merah, kulit terangkat.

Ruam atau benjolan bisa berkembang di perut dengan tanda kerutan, tapi bisa juga muncul di kaki dan paha. Ruam tersebut berangsur-angsur hilang setelah melahirkan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading