Sukses

Health

5 Gejala yang Mengindikasikan Kamu Memiliki Eksim

Fimela.com, Jakarta Kulit kering dan eksim mungkin tampak serupa, tapi kekeringan seringkali bisa hilang dengan pelembap dan paparan udara yang lebih hangat. Gatal karena eksim bisa menyiksa.

Sulit untuk membedakan antara kondisi kulit kering dan eksim. Kulit kering paling sering dikaitkan dengan lingkungan seseorang, seperti udara kering atau keramas berlebihan.

Sedangkan eksim memiliki asal imun atau genetik. Kedua kondisi ini bukan hal yang aneh dan seringkali orang salah menganalisis gejalanya.

Eksim berbeda dari kulit kering karena diagnosis eksim menyiratkan disfungsi penghalang kulit, seringkali karena mutasi yang mendasari filaggrin, yang merupakan blok pembangun penghalang kulit yang penting. Disfungsi pelindung kulit berarti pelindung kulit bocor, kering, dan dehidrasi.

Antigen dan mikroba lingkungan menembus kulit dan bersentuhan dengan sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan peradangan. Hal ini menyebabkan bercak kulit yang gatal, bersisik, dan merah, yang kemudian dikenal sebagai eksim.

 

1. Semakin muda, semakin besar kemungkinan mengalami eksim

Eksim memengaruhi sekitar 25% anak-anak dan 3% orang dewasa, meskipun prevalensinya meningkat. Seringkali anak-anak mengalami dermatitis atopik pada saat mereka mencapai pubertas.

Pada orang dewasa, eksim muncul berbeda sebagai dermatitis tangan atau dermatitis kontak, atau mungkin terlihat seperti dermatitis seboroik, di mana ruam berkembang di zona T. Ini mengacu pada area dahi dan hidung di wajah.

2. Bentuk dan area munculnya

Untuk anak-anak, eksim cenderung muncul sebagai bercak kering, merah, bersisik di lipatan, seperti leher, pergelangan tangan, pergelangan kaki, atau di belakang lutut. Untuk orang dewasa juga bisa muncul di wajah, leher, lengan atas, punggung, tangan, dan kaki.

Orang dewasa juga cenderung memiliki plak yang lebih tebal dan bersisik. Pada kulit pucat, biasanya muncul sebagai bercak merah yang menonjol, sedangkan pada kulit yang lebih gelap, warnanya mungkin terlihat lebih cokelat tua, ungu, atau abu-abu.

3. Kaitannya dengan kesehatan fisik

Pasien dermatitis atopik sering mengalami asma, rinitis alergi atau alergi musiman, serta riwayat eksim dalam keluarga.

4. Kaitannya dengan kesehatan mental

Tidak jarang eksim kambuh dan diperburuk karena stres. Pasien dengan eksim memiliki tingkat kecemasan dan depresi yang lebih tinggi dibandingkan populasi umum.

5. Penggunaan concealer

Orang dengan eksim juga bisa memiliki area gelap di sekitar mata, mungkin terlihat seperti lingkaran hitam yang muncul karena alasan lain.

 

Perawatan jangka pendek

Pertama, jangan mandi lebih dari sekali sehari dan tidak lebih dari 10 menit. Gunakan air hangat, bukan air panas.

Lalu, gunakan hanya sabun yang lembut dan tidak beraroma. Setelah mandi, keringkan kulit dan oleskan pelembap ringan bebas pewangi, baik krim atau salep, pada kulit yang lembap.

Saat mencuci pakaian, gunakan deterjen hipoalergenik dan hindari pelembut kain. Secara umum, jauhi wol, parfum, dan semprotan tubuh, dan gunakan pelembap udara selama bulan-bulan yang dingin dan kering.

Perawatan jangka panjang

Daripada membeli banyak produk online atau mencoba banyak krim yang dijual bebas, temui dokter medis yang berspesialisasi dalam kulit. Hindari lotion seperti yang ada di botol dengan pompa, karena kandungan airnya lebih tinggi, walaupun mereka menyerap dengan cepat, tapi tidak efektif untuk menghidrasi kulit.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading