Sukses

Health

7 Bahaya Duduk Terlalu Lama bagi Ibu Hamil yang Jarang Disadari

Fimela.com, Jakarta Momen kehamilan menjadi momen yang sangat penting bagi setiap perempuan. Di momen ini, perempuan mengalami banyak perubahan di hidupnya. Ia juga diharuskan lebih berhati-hati dalam menjaga kesehatannya. Karena, dengan menjaga kesehatannya, ia juga akan menjaga kesehatan serta maksimalnya tumbuh kembang janin di kandungannya. 

Ada beberapa hal yang wajib diperbanyak selama kehamilan. Tapi, ada pula beberapa hal yang sangat penting dihindari. Salah satunya duduk terlalu lama. Mengutip dari laman parents.com, ibu hamil tidak disarankan untuk terbiasa duduk terlalu lama. Kebiasaan ini bisa memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan Mom pun keselamatan janin di kandungan. 

Inilah beberapa bahaya dari duduk terlalu lama bagi ibu hamil. Simak baik-baik ya Mom. 

Risiko Trombosis

Trombosis vena dalam adalah kondisi yang terjadi ketika gumpalan darah (trombus) terbentuk di dalam pembuluh darah. Ibu hamil berisiko lebih tinggi mengalami trombosis vena dalam, dengan kebiasaan duduk terlalu lama. Gumpalan darah bisa berkembang di kaki atau panggul. Jika pembuluh darah ini pecah, ini bisa bergerak ke paru-paru dan menyebabkan emboli paru-paru. Jika dibiarkan ini bisa menjadi masalah kesehatan yang serius.

Edema (Pembengkakan)

Selama kehamilan, perempuan sering mengalami pembengkakan di kaki dan pergelangan kaki. Duduk terlalu lama bisa berisiko mengakibatkan pembengkakan yang lebih parah. Pembengkakan ini bisa sangat tidak nyaman dan bahkan menyakitkan.

Tekanan pada Punggung Bawah dan Punggung Bawah

Ibu hamil sudah membawa bobot ekstra yang ditambahkan oleh janin dan rahim yang berkembang. Duduk terlalu lama tanpa istirahat, bisa meningkatkan tekanan pada punggung bawah dan pinggul. Kondisi ini bisa menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan yang signifikan. Rasa tidak nyaman ini bahkan bisa bertahan hingga jangka waktu lama sampai setelah melahirkan.

Risiko Tekanan Darah Tinggi

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa duduk terlalu lama selama kehamilan akan meniingkatkan risiko hipertensi atau tekanan darah tinggi. Hipertensi selama kehamilan bisa berpotensi mengganggu perkembangan janin dan kesehatan ibu hamil. Ini sangat berbahaya pada proses persalinan nantinya.

Gangguan Peredaran Darah

Duduk terlalu lama juga berisiko menghambat peredaran darah. Peredaran darah yang terhambat, rentan mengganggu pasokan nutrisi ke janin. Ini bisa memiliki dampak negatif pada perkembangan janin ke depannya.

Risiko Gestational Diabetes

Ibu hamil yang kurang aktif atau terlalu sering duduk, cenderung memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes gestasional. Diabetes gestasional adalah kondisi di mana kadar gula darah meningkat selama kehamilan. Hal ini bisa memengaruhi kesehatan ibu dan janin ke depannya.

Kelelahan

Duduk terlalu lama juga bisa menyebabkan kelelahan yang berlebihan. Kondisi ini bisa sangat mengganggu kesehatan ibu hamil. Kondisi ini juga akan mempengaruhi kualitas tidur dan energi sehari-hari.

Itulah sekian risiko atau bahaya terbiasa duduk terlalu lama selama kehamilan. Untuk mengurangi risiko ini, penting untuk menjaga aktivitas fisik secara teratur. Ibu hamil disarankan untuk berjalan-jalan ringan, melakukan senam hamil, atau melakukan latihan fisik yang telah disarankan bidan atau dokter ahlinya. Pastikan menjaga pola makan, pola tidur dan rutin lakukan pemeriksaan selama kehamilan agar kesehatan Mom maupun janin lebih terjamin. Semoga informasi ini bermanfaat. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading